Dua mantan pemain PSS Sleman, Aditya Putra dan Cristian Gonzales jadi aktor kemenangan 2-0 PSIM Yogyakarta atas Martapura pada lanjutan Liga 2 di Stadion Mandala Krida. Kemenangan ini sekaligus mengantar PSIM ke puncak klasemen sementara Liga 2 2019.
Yogyakarta: PSIM Yogyakarta berhasil meraih kemenangan pada laga kandang pertama di Stadion Mandala Krida, Kamis, 8 Agustus 2019. Adalah dua eks pemain PSS Sleman, Aditya Putra Dewa dan Christian Gonzales yang membuat PSIM menang 2-0 atas Martapura FC dalam laga lanjutan Liga 2.
PSIM tampil mendominasi pada pertandingan itu. Di hadapan 18.731 penonton yang memadati Stadion Mandala Krida, serangan PSIM lebih dominan dibanding Martapura.
PSIM berhasil memecahkan kebuntuan saat laga memasuki menit ke 22. Pelanggaran yang dilakukan Erwin Gutawa kepada Rosi Noprihanis berujung dengan bergetarnya gawang Martapura lewat tendangan bebas Aditya Putra Dewa. PSIM unggul 1-0 atas Martapura.
Baca:Giliran Timor Leste Jadi Lumbung Gol Timnas Indonesia U-18
Semenit berselang, Gonzales menggandakan keunggulan PSIM. Memanfaatkan kontrol tak sempurna kiper Martapura FC, Ali Budi Raharjo, pemain naturalisasi itu dengan mudah menyontek bola ke gawang. PSIM menjauh dengan marjin gol 2-0.
Para pemain Martapura FC sempat melakukan aksi protes dari gol itu. Namun, mereka bersedia melanjutkan permainan setelah lima menit berselang. Hingga babak pertama bubaran, PSIM unggul 2-0 atas tim tamu.
Babak kedua pertandingan cukup berimbang. Laskar Mataram maupun Martapura bisa saling membahayakan pertahanan lawannya. Namun, hingga pertandingan usai PSIM menang 2-0 atas Martapura.
Pelatih Martapura, Frans Sinatra Huwae mengatakan timnya kurang bersabar dalam membangun serangan. Sehingga sejumlah peluang yang didapat urung berbuah gol.
"Kami lihat kesabaran kita agak kurang. Kesalahan ini kemudian dimanfaatkan PSIM," ujarnya.
Baca juga:Pelatih Martapura Kritik Kandang Baru PSIM Yogyakarta
Adapun Pelatih PSIM, Aji Santoso mengatakan sempat grogi memimpin timnya bermain di kandang baru usai proses renovasi. Menurut dia, kemenangan ini bagai keberhasilan timnya melewati tekanan.
Aji mengatakan, timnya berhasil menang karena mampu menjalankan instruksi di lapangan. Ia mengaku meminta Christian Gonzales dan kolega memberikan tekanan maksimal di sepertiga pertahanan lawan.
"Pemain banyak melakukan pressing. Pressing yang tinggi pemain lakukan di bagian tengah hingga depan," kata dia.
Ia juga menilai koordinasi antarlini pemain PSIM juga bisa berjalan bagus. "Apapun hasilnya, saya akan tetap mengevaluasi usai pertandingan ini," kata dia.
Dengan hasil ini, PSIM berhasil mengudeta Persik Kediri dari puncak klasemen sementara wilayah timur Liga 2 dengan nilai 18. Di sisi lain, Persik gagal mempertahankan posisi karena hanya mampu bermain imbang 2-2 melawan Sulut United. Sementara, Martapura terpaku di posisi sembilan dengan nilai 10.
Susunan pemain:
PSIM:Pager Wirajaya (GK); Hisyam Tolle, Fandy Edi, Agung Pribadi, Aditya Putra Dewa; Ade Suhendra, Raymond Tauntu, Ichsan Pratama; Tedi Berlian, Rosi Noprihanis, C. Gonzalez (C).
Martapura FC:Ali Budi Raharjo (GK); Erwin Gutawa, Fahreza Agamal, M. Diksi Hendika; Amin Rais Ohorela, Amirul Mukminin, Ardan Aras (C), Fadly Nasir, Gideon Marshell; Muhammad Aidil, Sandi Pratama.
Tak ingin ketinggalan update berita bola dan olahraga? Follow instagram kami @medcom_olahraga?
Video:?Stadion Mandala Krida Calon Tuan Rumah Piala Dunia 2021
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ACF)
