Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha Destria, mengatakan lima program kerja Komite Ad Hoc Integritas sesuai dengan tindak lanjut PSSI menangani pengaturan skor. Program kerja komite tersebut mencakup pencegahan tindak pengaturan skor, investigasi, hingga proses penyaringan kasus.
"Program kerjanya yakni aksi prevention, Hal-hal apa yang harus dilakukan untuk pencegahan. Kedua, manajemen risiko yang harus punya SOP jelas untuk setiap kompetisi di Indonesia agar tidak merusak integritas," kata Tisha saat jumpa pers di FX Sudirman, Jakarta Pusat.
Baca:Komite Ad Hoc Integritas PSSI Resmi Tentukan Anggota
"Ketiga, Information Gathering, seperti apa upaya kita dalam mencari informasi, single poin of contact-nya siapa, bagaimana pelaporan, bagaimana tindak lanjut. Keempat, Investigation, apabila dari 1-3 di atas kita menemukan hal-hal yang bisa dinaikan ke level berikutnya, maka mulai investigasi."
"Terakhir, disiplinary prociding, akan masuk dalam yudisial PSSI, atau ranah hukum, atau ranahnya lain hal dan bisa diinvestigasi ulang," pungkas Tisha.
Usai dibentuk dan menjaring anggota, Komite Ad Hoc Integritas selanjutnya akan menggelar rapat pada 7 Februari mendatang. Program pertama Komite Ad Hoc Integritas yakni pencegaha, di mana mereka akan membahas terlebih dahulu permasalahan internal dengan menggelar pertemuan bersama klub Liga 1, Liga 2, dan Liga 3.
Tak ingin ketinggalan update berita bola dan olahraga? Follow instagram kami @medcom_olahraga
Video:?Erick Thohir Siap Maju Ketum PSSI
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ACF)
