\ Gede Widiade Mundur dari Persija
Gede Widiade dan M. Rafil Perdana menunjukkan surat pengunduran dirinya dari Persija Jakarta (Foto: medcom.id/M.Al Hasan)
Gede Widiade dan M. Rafil Perdana menunjukkan surat pengunduran dirinya dari Persija Jakarta (Foto: medcom.id/M.Al Hasan)

Gede Widiade Mundur dari Persija

Bola persija liga 1 indonesia
Muhammad Al Hasan • 06 Februari 2019 21:31
Gede dan Rafil sudah mengajukan pengunduran diri sejak 1 Februari 2019, atau bertepatan dengan penggeledahan Satgas Antimafia Bola di kantor PT Liga yang kemudian menemukan bukti adanya penghancuran dokumen milik Persija.
 
Jakarta:
Gede Widiade membuat keputusan mengejutkan dengan mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Direktur Utama Persija. Hal itu ia sampaikan dalam sebuah konferensi pers, Rabu 6 Februari 2019.
 
Bertempat di Kantor Persija di kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan, Gede mengumumkan pengunduran dirinya. Selain Gede, Chief Operation Officer (COO) Persija Muhammad Rafil Perdana juga mengumumkan meletakkan jabatannya.
  "Tugas kami sebagai profesional sudah selesai dengan tercapainya target. Kami resmi mengajukan pengunduran diri sejak tanggal 1 Februari," ujar Gede yang posisinya sebagai Dirut Persija bakal diisi oleh Koko Alfiath.

Baca:Persib Belum Kantongi Izin Gunakan Jalak Harupat


"Saya dan Pak Gede sudah tidak lagi bertanggung jawab secara hukum kepada PT. Persija. Selanjutnya, sudah dilakukan pergantian direksi. Hal-hal yang berhubungan dengan Persija mohon dikonfirmasi dengan direksi yang bersangkutan," timpal Rafil.
 
Gede dan Rafil bergabung dengan manajemen Persija pada Januari 2017. Selama mengemban tugasnya masing-masing, baik Gede maupun Rafil memiliki kontribusi yang cukup signifikan.
 
Mereka berhasil membuat Persija keluar dari permasalahan finansial dan puncaknya membawa Macan Kemayoran mengukir prestasi emas di kancah sepak bola nasional.

Baca juga:Sempat Unggul Dua Gol, Timnas U-22 Gagal Taklukkan Bhayangkara FC


Bersama Gede, Persija sukses meraih tiga gelar pada tahun 2018. Yang pertama turnamen pramusim di Malaysia bertajuk Boost Sports Fix Super Cup, lalu Piala Presiden dan klimaksnya mengakhiri penantian 17 tahun dengan keluar sebagai juara Liga 1.
 
Sayangnya, pengumuman pengunduran Gede dan Rafil berdekatan dengan ramainya pemberitaan soal temuan Satgas Antimafia Bola soal penghancuran dokumen Persija saat melakukan penggeledahan di Kantor PT Liga Indonesia, di kawasan Rasuna Office Park, Kuningan, Jumat 1 Februari lalu.
 
Tak ingin ketinggalan update berita bola dan olahraga? Follow instagram kami @medcom_olahraga
 
Video:?Indra Sjafri Ragu Coret Pemain di Timnas U-22

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(ACF)
LEAVE A COMMENT
LOADING
social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif