Rekaman CCTV memperlihatkan para penggemar Go Ahead berlari memasuki lapangan pada akhir permainan. Para suporter tersebut terlihat menendang dan memukuli para pemain De Graafschap sebelum petugas keamanan memasuki lapangan.
Go Ahead mengatakan mereka sangat malu terhadap aksi anarkis para suporternya. Saat ini pihak klub masih terus berusaha mencari sejumlah oknum suporter yang terlibat untuk dimintai pertanggungjawaban.Klik di sini:Takut Dibantai City jadi Alasan Conte Terapkan Strategi Bertahan
"Klub melakukan semua upaya untuk mengambil tindakan-tindakan yang diperlukan untuk mencari pihak yang bertanggung jawab," tulis Go Ahead dalam di situs resminya.
Dimulainya pertandingan itu sempat tertunda selama beberapa menit setelah para penonton melemparkan kembang api ke dalam lapangan. Dilaporkan Fox Sports Netherland, polisi telah melakukan tujuh penangkapan.Het liep he-le-maal uit de hand na Go Ahead Eagles - De Graafschap vanmiddag... ????
A post shared by FOX Sports (@foxsportsnl) on Mar 4, 2018 at 8:56am PST
Kekalahan ini membuat Go Ahead Eagles semakin terpuruk. Dari lima pertandingan terakhirnya, mereka hanya mampu menang sekali dan menduduki posisi ke-17 dengan raihan 26 poin. Mereka juga harus berjuang untuk keluar dari zona degradasi.
Sementara itu, De Graafschap memiliki catatan yang cukup baik. Dari lima pertandingan terakhirnya mereka berhasil menang sebanyak empat kali. Saat ini De Graafschap menduduki posisi ke-6 dengan raihan 44 poin. (Reuters)
Tak ingin ketinggalan update berita bola dan olahraga? Follow instagram kami@medcom_olahraga
Video: Pemulihan Cedera Neymar Bisa Capai 3 Bulan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(KRS)
