Timnas U-15 kalah dari Thailand pada fase semifinal yang berlangsung di IPE Chonburi Campus Stadium, Rabu 7 Agustus. Saat itu, tuan rumah menang dengan skor, 2-0.
Timnas U-15 sempat memberi perlawanan dan membuat kedudukan imbang tanpa gol pada babak pertama. Tapi, Thailand bangkit dan mencetak sepasang gol kemenangan lewat Nipitphon Wongpanya pada babak kedua.
Klik:Thailand Hentikan Langkah Timnas U-15
Berbicara seusai laga, Bima menyebutkan bahwa Thailand memang tampil lebih terorganisir. Kemudian, kegagalan timnya bakal dijadikan pelajaran berharga untuk berbagai laga selanjutnya.
"Thailand lawan yang bagus. Mereka teroganisir dengan baik. Satu yang pasti, kita pasti belajar dari kekalahan ini. Anak-anak pasti belajar dari laga ini,"kata Bima seperti tertera dalam rilis Media PSSI.
"Saya berterima kasih kepada anak-anak yang telah berjuang. Saya juga terima kasih kepada masyarakat yang telah mendoakan dan mendukung. Tapi saya rasa ini bukan akhir dari perjalanan kita. Ini awal dari perjalanan kita," tambahnya.
"Saya tekankan kepada pemain, mereka harus segera bangkit. Jangan meratapi kekalahan. Jangan ada yang menangis. Mereka telah berjuang maksimal," lanjut Bima.
Dengan adanya kekalahan ini, artinya timnas telah gagal merebut gelar juara Piala AFF. Kendati demikian, mereka bisa pulang membawa oleh-oleh medali perunggu apabila mampu menaklukkan Vietnam pada laga perebutan tempat ketiga, Jumat 9 Agustus pukul 15.00 WIB mendatang.
"Kita akan kembali fokus berlatih dan menjadi lebih baik lagi untuk berjuang mendapatkan peringkat 3," pungkas Bima.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(KAU)
