Bern: Laga Young Boys kontra FC Basel pada lanjutan Liga Swiss terhenti beberapa menit setelah ultras melempari benda seperti bola tenis dan stick play station ke lapangan. Itu dilakukan sebagai bentuk penolakan terhadap eSports.
Wasit mau tak mau menghentikan laga lantaran lapangan dipenuhi banyak sekali bola tenis dan stick. Di tribun, ultras Young Boys juga membuka giant banner bergambar ilustrasi tombol pause beserta tulisan penolakan serta protes.
Menariknya, di tribun lain pendukung Basel juga memiliki banner yang serupa, hanya ukurannya lebih kecil. Tampaknya, kedua suporter telah merencanakan hal ini sebelumnya.
Pada laga tersebut, Young Boys menang telak 7-1 atas FC Basel. Sebagai tim besar di Swiss, ini menjadi pukulan buat Basel yang prestasinya semakin bobrok dari tahun ke tahun.
Young Boys sendiri tidak memiliki tim eSports seperti sejumlah tim lain di Eropa. Protes yang dilakukan suporternya semakin menegaskan bahwa mereka tidak memerlukan tim eSports.
Dalam beberapa bulan belakangan, sejumlah penggiat memang menyerukan agar eSports menjadi bagian dari olah raga, yang memiliki federasi sendiri dan memiliki sistem kompetisi layaknya olah raga pada umumnya.
Video: Persib Terima Keputusan PSSI
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(KAU)