London: Pihak panitia Liga Eredivisie Belanda mengambil keputusan mengejutkan. Mereka mengundur jadwal pertandingan pekan ke-33 pada akhir pekan lalu hanya untuk membantu persiapan Ajax Amsterdam menghadapi leg pertama semifinal Liga Champions, Rabu 1 Mei dini hari WIB.
Keputusan tersebut ternyata lantas mengundang kritik. Salah satu kritik dilontarkan pelatih Tottenham Hotspur Mauricio Pochettino yang merupakan lawan Ajax di semifinal. Ia merasa keputusan itu tidak adil karena timnya tetap harus menjalani kompetisi Liga Primer Inggris akhir pekan lalu.
Kritik Pochettino itu ternyata membuat pelatih Ajax Erik Ten Hag naik pitam. Ia pun balik menyindir Tottenham. Ia menilai The Lilywhites seharusnya tidak pantas mengeluh soal jadwal padat mengingat penghasilan tinggi yang mereka dapatkan dari kompetisi Liga Primer Inggris.
Baca: Tanpa Kane dan Son, Tottenham Tak Gentar Hadapi Ajax
"Saya tidak bisa mengatakan banyak hal soal itu. Selalu ada kondisi berbeda. Kami bermain di Eredivisie, kami mendapat 10 juta euro dari TV. Sedangkan Tottenham, saya tidak tahu berapa banyak mereka dapatkan. Mereka jelas mendapatkan lebih banyak," ujar Ten Hag.
"Apakah itu masih tidak adil bagi mereka atau bagi kita? Setiap orang mengalami situasi berbeda. Anda harus bisa mengatasinya," tambahnya.
Baca: Kembali ke Liverpool jadi Momen Spesial bagi Penggawa Barcelona Ini
Ajax memang memiliki waktu istirahat yang cukup panjang menjelang laga tersebut. Terakhir, mereka bertarung menghadapi Vitesse pada pekan ke-32, Rabu 24 April. Itu artinya, mereka memiliki waktu tujuh hari untuk beristirahat.
Sementara itu, laga terakhir yang dijalani Tottenham, yakni pada Sabtu 27 April. Saat itu, mereka menghadapi West Ham United. Jika dihitung, Tottenham hanya memiliki waktu tiga hari untuk beristirahat. (Sportsmole)
Video: Van Dijk Sabet Gelar Pemain Terbaik PFA
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ACF)