Manchester: Manchester United menelan kekalahan dari Paris Saint-Germain dengan skor 0-2 di markas sendiri, Stadion Old Trafford pada leg pertama babak 16-besar Liga Champions, Rabu 13 Februari dini hari WIB. Hasil tersebut membuat Red Devils lolos ke perempat final menemui jalan terjal.
Gara-gara kekalahan itu, United harus ekstra keras untuk mendapatkan tiket ke perempat final. Mereka butuh meraih kemenangan dengan margin tiga gol pada leg kedua. Misi yang sulit diemban Setan Merah karena mereka akan bermain di markas PSG, Stadion Parc des Princes saat itu.
Pelatih United Ole Gunnar Solskjaer mengaku meraih kemenangan di markas PSG pada leg kedua menjadi tugas berat buat timnya. Namun, ia tetap optimistis melihat peluang Setan Merah lolos ke babak perempat final.
Baca: Manchester United Dipermalukan PSG di Old Trafford
"Ada pegunungan yang harus didaki. Kami tidak bisa berbaring dan mengatakan ini sudah berakhir. Kami harus percaya pada diri sendiri dan mulai belajar hari ini. Tetapi, ini menjadi tolok ukur baik level kami dengan tim-tim besar," ujar Solskjaer.
"Anda dapat melihat kami bermain tidak dalam level tinggi untuk sementara waktu. Kami harus belajar dari pengalaman. Musim ini bukan penentuan buat kami. Tetapi, kami harus bisa banyak belajar pada musim ini, termasuk dari pertandingan ini," tambahnya.
Baca: Hasil Lengkap Liga Champions Semalam
Kekalahan dari PSG merupakan yang perdana didapat United di seluruh kompetisi sejak ditangani Solskjaer pada Desember 2018. Sebelumnya, Red Devils sukses menuai catatan tidak terkalahkan dalam 11 pertandingan beruntun.
Selanjutnya, United kembali diuji lawan tangguh. Tepatnya pada Selasa 19 Februari. Ketika itu, Setan Merah akan berduel dengan Chelsea pada babak 16-besar Piala FA 2018--2019. (Four Four Two)
Video: Senyum Pogba Jadi Ancaman untuk PSG
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(PAT)
