Presiden sekaligus pemilik saham mayoritas Milan, Silvio Berlusconi

Pembayaran Panjar Akuisisi Saham AC Milan Ditunda Hingga Senin

Bola ac milan 2017--2018

Hilman Haris • 10 Maret 2017 18:46

medcom.id, Milan: Akuisisi saham mayoritas AC Milan ke tangan investor asal Tiongkok, Sino-Europe Sports (SES) tak kunjung rampung. Kabar terbaru, Milan memperpanjang tenggat waktu pembayaran uang muka sebesar 100 juta Euro (Rp1,4 triliun) hingga Senin, 13 Maret.

Menurut Corriere della Sera, Milan bersedia jika uang sebesar lebih dari 200 juta Euro (Rp2,8 triliun) yang harus dibayarkan SES dilunasi setelah panjar dikeluarkan.

Baca juga: Fiorentina Bujuk Ranieri Merapat ke Stadion Artemio Franchi
Berkaca dari situasi terbaru, akuisisi saham I Rossoneri sudah pasti molor. Awalnya, kesepakatan antara Silvio Berlusconi selaku Presiden Milan dengan SES akan rampung pada Maret 2017. Namun, situasi saat ini membuat semuanya diprediksi baru akan selesai pada 14 April.

Negosiasi antara Milan dengan SES sebetulnya bisa rampung pada 2016. Namun, akuisisi terhambat lantaran ada campur tangan dari Pemerintah Tiongkok. SES tidak bisa mengucurkan dana karena Pemerintah Tiongkok sulit mengizinkan uang mengalir ke luar negeri.

Baca juga: Pemain Muda Milan Punya Peran Besar untuk Masa Depan Italia

Jika negosiasi selesai, SES dikabarkan siap mengucurkan dana lebih dari 120 juta euro (Rp2 triliun) untuk belanja pemain pada bursa transfer musim panas 2017. (Football Italia)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(HIL)