medcom.id, Turin: Pelatih Inter Milan, Roberto Mancini belum bisa menerima kekalahan dari Juventus pada leg pertama babak semifinal Coppa Italia, dini hari tadi. Ia menilai, kekalahan 3-0 itu adalah hasil yang kejam.
Mancini merasa timnya tidak pantas kalah dengan skor mencolok tersebut karena menurutnya pertandingan cukup seimbang. Ia lantas menyebut insiden penalti dan kartu merah yang diterima Jeison Murrillo pada menit ke-70, cukup merugikan.
Alvaro Morata jadi aktor utama di balik kemenangan Juve kali ini. Mantan pemain Real Madrid itu mencetak dua gol pada menit ke-36 (penalti) dan 63. Sementara satu gol lainnya disumbangkan Paulo Dybala.
"Itu pertandingan yang cukup berimbang di mana Juve harus bekerja keras. Penalti diberikan wasit sebelum jeda, dan setelah itu, jelas mereka hanya menunggu dan menyerang kami lewat serangan balik," ujar Mancini usai pertandingan.
"Ini pertandingan yang aneh. Juve memang pantas menang, tapi 3-0 terlalu kejam. Gol kedua berasal dari kesalahan kami, di mana kami memberikan bola ke Morata dan ia menceak gol. Setelah itu, Juve hanya bertahan dan fokus pada serangan balik. Terakhir, kami harus bermain dengan 10 pemain, jadi seperti inilah," lanjutnya.
Dengan kekalahan ini, peluang Inter untuk bisa melaju ke final Coppa Italia pun kian sulit. Meski tampil di hadapan publiknya pada leg kedua, 3 Februari nanti, Inter dituntut meraih kemenangan 4-0 untuk melaju ke partai puncak. (Football-Italia)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ACF)
