Mulai dari kembalinya Jose Mourinho ke Stamford Bridge, hingga pengaruh absennya Zlatan Ibrahimovic buat Manchester United di pertandingan nanti.
Untuk mengetahui lebih jauh apa saja hal-hal yang akan jadi sorotan pada pertandingan nanti, Metrotvnews.com telah merangkum lima di antaranya.
1. Bagaimana Sambutan Fan Chelsea untuk Mourinho?
(Salah satu bentuk dukungan fan Chelsea untuk Mourinho. Foto:https://cyprus-mail.com)
Sudah bukan rahasia lagi bahwa Jose Mourinho adalah salah satu tokoh penting di balik sejarah sukses Chelsea. Dia sukses memberikan delapan trofi juara dalam dua periode kepemimpinannya di Stamford Bridge.
Sayangnya, kisah Mourinho di Chelsea berakhir dengan getir. Di musim lalu, pemilik Chelsea, Roman Abramovic terpaksa mendepaknya dari kursi kepelatihan menyusul rangkaian hasil buruk yang diraih John Terry dan kolega.
Meski mengakhiri kiprahnya di Chelsea dengan catatan buruk, Mourinho tetaplah sosok pahlawan buat sebagian fan Chelsea. Mereka tetap memujanya.
Namun, kini situasinya berbeda. Mourinho telah memutuskan melatih Manchester United salah satu klub rival Chelsea. Sikap fan pun berubah. Ada yang merasa tidak terganggu dengan keputusan tersebut, namun tak jarang juga yang marah karena takut Mourinho akan membuat MU kembali berjaya.
"Mengatakan bahwa saya cemas (dengan reaksi fan), itu tidak benar. Apa yang bisa saya harapkan? Saya tidak tahu. Mereka bebas berpikir tentang saya. Apakah mereka akan mengingat hubungan spesial kami dan memberikan reaksi yang bagus. Atau mereka bisa berpikir, 'selama 90 menit dia adalah pelatih MU dan dia bermain melawan kita. Jadi, dia bukanlah orang yang kita sukai saat ini," ujar Mourinho dalam konferensi pers jelang laga.
2. Akankah Hazard dan Costa Merusak Kunjungan Mourinho?
(Reaksi Hazard dan Costa usai membobol gawang MU di pertemuan pertama musim ini. Foto:https://cdn.images.dailystar.co.uk)
Eden Hazard dan Diego Costa memiliki peran vital dalam kesuksesan Mourinho memberikan trofi EPL kepada Chelsea di musim perdana pada periode keduanya (2014--2015). Namun, penampilan kedua pemain tersebut seakan terjun bebas di musim keduanya.
Hazard dan Costa gagal menunjukkan performa seperti yang diharapkan. Banyak yang bilang, penampilan kedua pemain itu menurun lantaran hubungannya dengan Mourinho tidak lagi harmonis.
Kini, Hazard dan Costa sudah kembali menemukan bentuk permainan terbaiknya di bawah arahan Antonio Conte. Keduanya jadi sosok utama di balik sukses The Blues memimpin klasemen sementara Liga Primer Inggris.
Hazard sudah mengoleksi 11 gol dan lima assist. Sedangkan Costa sukses mengemas 18 gol dan lima assist. Jika mampu tampil gemilang di laga nanti malam, Hazard dan Costa akan jadi mimpi buruk buat Mourinho.
3. Apakah Mourinho Bakal Menerapkan Strategi "Parkir Bus"?
(Bukti skema bertahan MU saat menghadapi Liverpool. Foto:https://metrouk2.files.wordpress.com)
Mourinho dikenal sebagai sosok pelatih yang fleksibel dalam menentukan strategi bermain. Tidak seperti Arsene Wenger yang selalu mengagungkan filosofi sepak bola menyerang dalam setiap pertandingan Arsenal, Mourinho memilih melihat situasinya terlebih dahulu sebelum menentukan strategi yang diturunkannya.
Ia tidak segan menurunkan formasi menyerang ketika merasa yakin timnya menang, dan memainkan skema bertahan saat meyakini timnya akan kesulitan meraih kemenangan.
Laga kontra Liverpool di Anfield Oktober silam adalah salah satu buktinya. Kala itu, Mourinho memainkan skema bertahan dengan hanya menempatkan Zlatan Ibrahimovic di lini depan.
Meski ramai mengundang kritik lantaran dituding memainkan skema "parkir bus", namun secara hasil cukup bagus. MU mampu menahan Liverpool yang kala itu sedang ganas-ganasnya dengan skor 0-0.
Kini, situasinya hampir sama. MU akan menghadapi Chelsea yang dikenal punya daya serang yang cukup ganas. Terlebih, pada pertemuan pertama di Liga Primer Inggris, MU dilumat empat gol tanpa balas di Stamford Bridge. Apakah Mou bakal menerapkan strategi parkir bus?
4. Apakah Skema 3-4-3 Conte Kembali Ampuh untuk MU?
(Skema 3-4-3 Chelsea. Foto:https://metrouk2.files.wordpress.com)
Pelatih Chelsea Antonio Conte sudah menemukan pakem yang tepat untuk timnya. Formasi 3-4-3 jadi pilihannya lantaran mampu membawa Chelsea meraih hasil yang mengesankan.
Conte sempat memainkan skema 4-1-4-1 di awal kiprahnya di Chelsea. Skema ini sempat berhasil di tiga laga awal Liga Primer Inggris, namun tidak ampuh ketika menghadapi tim kuat.
Kekalahan dari Liverpool dan Arsenal telah memberikan pelajaran berharga buat Conte yang kemudian mengubah pola permainannya menjadi 3-4-3. Dengan pakem ini, ia sukses membawa Chelsea tidak terkalahkan dalam 13 laga secara beruntun.
Mourinho sempat merasakan keganasan skema 3-4-3 Chelsea di mana MU harus takluk 0-4 dalam kunjungan pertamanya ke Stamford Bridge, Oktober silam.
Nah, sekarang yang jadi pertanyaan adalah, apakah skema 3-4-3 Conte masih ampuh untuk Mourinho?
5. Seberapa Berpengaruhkah Absennya Ibrahimovic buat MU?
(MU tidak akan diperkuat bomber andalannya, Zlatan Ibrahimovic. Foto:AFP PHOTO / Oli SCARFF)
Salah satu kabar buruk yang harus diterima MU jelang laga krusial ini adalah absennya Zlatan Ibramovich. Sang bomber andalan tidak bisa bermain karena harus menjalani sanksi larangan bertanding usai terlibat keributan dengan bek AFC Bournemouth, Tyrone Mings, pekan lalu.
Absennya Ibra jelas merugikan MU. Apalagi jika mengingat kontribusi bomber veteran Swedia itu. Di musim ini, Ibra sudah mengoleksi 26 gol atau 31% dari total 83 gol yang dicetak MU di semua ajang musim ini.
Dengan absennya Ibra, Mourinho harus memutar otaknya untuk menentukan pemain yang akan diplot sebagai pengganti Ibra. Sebab, beberapa penyerang lain seperti Anthony Martial, Wayne Rooney atau Marcus Rashford sejauh ini belum menunjukkan performa konsisten.
Video:?Chelsea vs Manchester United, Final Dini di Perempat Final Piala FA
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ACF)
