Menpora Imam Nahrawi (Foto: dok MTVN)

Menpora Punya Dua Strategi Guna Mereformasi Persepakbolaan Indonesia

Bola sanksi pssi

Kautsar Halim • 28 April 2016 16:47

medcom.id, Jakarta: Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) sudah menyiapkan strategi guna mereformasi tata kelola sepak bola di Indonesia. Strategi tersebut bakal dijalankan sebelum Kongres FIFA bergulir di Meksiko pada 12-13 Mei 2016.

Menurut Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi, ada dua langkah fundamental yang akan dilakukan, yaitu menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI dan penyempurnaan regulasi pemerintah.

Kemenpora menekankan empat hal penting kepada PSSI terkait KLB. Pertama, mengubah status hukum dari bentuk perkumpulan menjadi perusahaan. Kedua, dimasukkannya pasal kepemilikan saham bagi komunitas suporter ke dalam klub.
“Ketiga, memasukan perubahan nama federasi tapi dengan mempertimbangkan aspek kesejarahan PSSI dan yang terakhir (keempat) memilih personalia yang memiliki visi reformasi total,” kata Imam dalam jumpa pers di gedung Kemenpora, Jakarta, Kamis (28/4/2016).

Menpora juga memberi kabar baik kepada PSSI pada kesempatan itu. Ia berjanji, sanksi pembekuan kepada PSSI yang sudah berlaku sekitar setahun bakal dicabut sebelum Kongres FIFA 2016.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(HIL)