Kabar duka itu pun sampai ke telinga Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi. Ia mengaku terkejut mendapatkan kabar meninggalnya Choirul Huda, karena Minggu malam ia baru tiba dari Lamongan.
Menpora secara kebetulan memang sedang melakukan perjalanan dinas ke Lamongan. Ia mengatakan sempat bertemu Wakil Bupati Lamongan, Kartika Hidayati, yang sempat membahas soal Persela.
Baca:Penjelasan Pihak Rumah Sakit Terkait Penyebab Meninggalnya Choirul Huda
"Baru tadi pagi (Minggu, 15 Oktober) saya dari Lamongan bersama Wakil Bupati dan meminta doa agar Persela mendapat poin yang terbaik. Sampai di Jakarta saya mendapatkan kabar yang sangat membuat kita berduka cita," ujarnya tadi malam.
"Sehingga apa pun yang terjadi, Choirul Huda ini menjadi pelajaran penting bagi semua, khususnya para pesepak bola Tanah Air," sambungnya.
Choirul Huda bertabrakan dengan rekan setimnya sendiri Ramon Rodrigues jelang babak pertama usai. Pihak RSUD Sugiri yang diwakili Kepala Unit Instalasi Gawat Dokter Yudistiro Andri Nugroho menyebut kiper 38 tahun itu meninggal karena mengalami trauma benturan di rusuk kirinya.
Video:?Choirul Huda Meninggal Dunia, Sepakbola Indonesia Berduka
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(REN)
