Kepala Komunikasi Publik Kemenpora Gatot S Dewa Broto (Foto: Antara)

Abaikan SP3 Kemenpora, PSSI Terancam Sanksi

Bola kisruh bopi vs pt liga indonesia

Achmad Firdaus • 17 April 2015 19:52

medcom.id, Jakarta: Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) terancam mendapatkan sanksi dari pemerintah, dalam hal ini Kemenpora, karena dinilai mengabaikan surat teguran yang mereka layangkan.

Kemenpora diketahui telah mengirimkan surat teguran/peringatan ketiga (SP3) kepada PSSI, Kamis kemarin, dan memberikan deadline untuk segera dibalas selambat-lambatnya pada pukul 18:40 sore ini.

Dalam surat teguran ketiganya ini, Kemenpora kembali meminta PSSI menunjukkan tindakan konkret atas permasalahan legalitas Arema Cronus dan Persebaya Surabaya. Kemenpora tidak puas dengan jawaban PSSI di surat teguran pertama yang menyebut sudah memiinta kedua klub untuk menyelesaikan permasalahannya, dan meminta waktu agar permasalahan tersebut diselesaikan oleh pengurus PSSI yang terpilih pada Kongres Luar Biasa PSSI 2015.
Kini, hingga deadline yang diberikan Kemenpora berakhir, PSSI belum memberikan respons, karena saat ini tengah sibuk mempersiapkan diri menggelar Kongres Luar Biasa PSSI 2015 di Surabaya, Sabtu 18 April 2015.

Menyikapi hal ini, pemerintah melalui Kemenpora mengancam akan mengambil tindakan tegas. Salah satu keputusan yang mungkin diambil Kemenpora ialah membekukan PSSI.

"Kami akan melakukan rapat dengan BOPI pada hari Senin, dan kemungkinan pada Senin malam atau Selasa pagi akan mengumumkan keputusannya," ujar Kepala Komunikasi Publik Kemenpora Gatot S Dewa Broto dalam acara Primetime news MetroTV.

Gatot menegaskan, kini pihak Kemenpora tak lagi takut dengan ancaman sanksi FIFA yang selalu didengungkan PSSI.

"Mereka selalu menjadikan itu alasan (sanksi FIFA). Jadi, kami sudah tidak takut dengan itu. Pemerintah tentunya tidak ingin adanya sanksi, tapi kami juga ingin agar aturan itu dipenuhi karena itu ada dalam statuta FIFA," lanjutnya.

Jika pada akhirnya Kemenpora membekukan PSSI, maka, salah satu ancaman yang paling nyata dihadapi persepakbolaan Indonesia ialah mendapat sanksi dari FIFA.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(ACF)