medcom.id, Jakarta: Dua tim terbaik akan bertemu di partai puncak Liga Super Indonesia. Juara bertahan, Persipura Jayapura bakal meladeni Persib Bandung di partai puncak Liga Super Indonesia.
Kedua tim berhasil mengalahkan masing-masing lawannya di semifinal. Persipura menyudahi perlawanan Pelita Bandung Raya (PBR) dan Persib mengalahkan Arema Cronus.
Pertandingan final yang akan dihelat di Stadion Gelora Sriwijaya, Palembang diprediksi bakal berjalan menarik. Pasalnya, kedua tim memiliki misi yang berbeda.
Hal tersebut juga diyakini oleh analisis sepak bola, Ronny Pangemanan. Ia menilai Persipura akan mengincar dua kemenangan beruntun.
“Persipura membidik rekor back to back juara Liga Super Indonesia dalam dua tahun beruntun. Sementara Persib, mengejar 19 tahun tidak pernah juara Indonesia setelah tahun 1995. Melihat penampilan keduanya di semifinal, Persib tampil lebih superior karena mampu keluar dari tekanan setelah tertinggal satu gol dari lawan yang jauh lebih kuat dari segi pemain,”tutur Ronny saat dihubungi Metrotvnews.com, Rabu (5/11/2014).
“Di sini memperlihatkan mental bertanding Persib sangat siap untuk tampil di semifinal termasuk ketahanan fisik. Sementara Persipura memang layak ke final karena PBR tidak punya kedalaman skuat yang bisa meredam kecepatan lawan,”sambung Ropan—sapaan Ronny Pangemanan.
Pria berdarah Manado itu juga memprediksi bahwa Persib bakal kesulitan menghadapi “Mutiara Hitam”. Pasalnya, dari rekor pertemuan kedua tim, Persib belum pernah menang sejak 2009.
“Di final, walau Persib tampil luar biasa saat memukul Arema, sepertinya akan sulit untuk mengatasi Persipura. Dua tim memiliki mental bertanding yang baik tapi Persipura dapat mengambil keuntungan sebagai juara bertahan,”tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ASM)