Teco mengatakan, anak-anak asuhnya memiliki semangat juang yang tak kenal lelah meski harus bermain dengan 10 pemain sejak pertengahan babak kedua. Itu terjadi karena Sandi Darma Sute diganjar kartu kuning kedua setelah menekel Shohei Matsunaga.
"Semangat pemain sangat bagus. Kami benar-benar bermain bagus pada hari ini," kata Teco dengan singkat sebelum beranjak meninggalkan GBLA menggunakan kendaraan taktis.
Klik:Klopp Sebut Nilai Transfer Neymar Tidak Masuk Akal
Dibalik rasa puas tersebut, ternyata Teco masih menyimpan rasa kecewa. Itu ia akui setelah melihat aksi suporter tuan rumah yang melempar botol air mineral ke arah pemain Persija. Menurut Teco, aksi pelemparan itu kerap terjadi ketika melakukan lemparan ke dalam atau melancarkan sepakan pojok.
"Anda lihat saja sendiri, sudah berapa botol yang ada di lapangan? Kemudian, laga juga jadi dihentikan beberapa kali karena ada aksi itu," tutur Teco.
Klik:Liverpool Jadi Juara Liga Primer Asia
Teco yang berasal dari Brasilmeminta PSSI untuk bersikap tegas terkait tindakan suporter Persib. Terlebih diakuinya, suporter Persib begitu mudah melakukan pelemparan botol ke lapangan karena jarak tribun dengan lapangan dinilainya begitu dekat dan tidak terhalang oleh pagar besi.
"PSSI harus tegas soal pelemparan ini. Kami seperti tidak boleh main di sini. PSSI harus keras," pungkas Teco.
Demi keamanan, seluruh skuat Persija tidak menghadiri sesi jumpa pers untuk memberikan keterangan mengenai jalannya pertandingan. Selain itu, mereka semua juga diboyong menggunakan kendaraan taktis untuk kembali ke salah satu penginapan di Bandung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(KAU)