Sebelumnya, beredar kabar kongres akan berlangsung di Jakarta setelah Kemenpora mengeluarkan surat pada Rabu 12 Oktober yang menyatakan pengurus PSSI sudah setuju kongres di Jakarta. Akan tetapi, kemudian PSSI mengumumkan kongres tetap di Makassar tadi malam.
Hal ini tak dipusingkan oleh Kurniawan yang akan mengikuti kongres sebagai calon ketua umum. Ia mengaku lelah mengikuti kabar berpindah-pindahnya tempat kongres.
"Ya secara pribadi tidak ada masalah, cuma saya cape mengikuti begitu-begitu, ribut-ribut terus. Saya sudah enggak tau, maksud saya terserah di mana saja," ujar Kurniawan ketika dihubungi Metrotvnews.com via sambungan telepon, Jumat (14/10/2016).
"Lebih baik saya memikirkan untuk berkarya saja, saya juga kan ada grup WhatsApp komunitas sekolah bola, usia dini, mending sharing kerja nyata," lanjutnya.
Mengenai tempat kongres, Kurniawan mengaku tak masalah jika di Makassar, Yogyakarta, atau Jakarta. Dirinya mengungkapkan nothing to lose dalam mengikuti pemilihan ketua umum PSSI tahun ini.
"Saya mengikuti aturan saja, karena saya kan tidak ada kepentingan, saya nothing to lose. Lebih baik, ayo berbagi informasi yang baik-baik saja," sambung pria yang akrab disapa Si Kurus itu.
BACA:Lokasi Kongres PSSI di Jakarta, Pengamat: Itu Jalan Terbaik
Mantan pemain PSM Makassar itu kini berharap, jalannya kongres PSSI pada 17 Oktober bisa berjalan dengan baik. Ia menyerukan agar semuanya fair play karena yang diperjuangkan adalah sepak bola.
"Saya sendiri tidak tahu alasan kenapa tempat kongres pindah-pindah. Kita harus fair play seperti permainan sepak bola, semoga kongres juga fair play. Toh, yang diperjuangkan soal sepak bolanya," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(KRS)