"Kami trauma dengan janji-janji manis PSSI memberikan hak Persebaya. Kami tidak mau lagi tertipu, dibohongi oleh PSSI seperti sebelum-sebelumnya," tegas salah satu Koordinator Bonek, Saiful Antoni, kepada Metrotvnews.com, Sabtu (31/12/2016).
Menurut Ipul, demikian ia disapa, bonek tidak mudah percaya dengan janji-janji PSSI yang akan memasukkan Persebaya dalam kompetisi domestik Divisi Utama musim depan. Sebab, kata dia, PSSI sudah seringkali mengumbar janji kepada Persebaya.
Baca: Bonek Tegaskan Tetap Gelar Aksi 'Gruduk Bandung' di Kongres PSSI 2017
Misalnya, PSSI sebelumnya pernah berjanji akan memperjuangkan Persebaya pada Kongres PSSI bulan Agustus 2017 lalu. Tapi janji itu hingga kini belum ditepati. "Kami (Bonek, red) berjuang sudah bertahun-tahun untuk mengembalikan hak Persebaya. Kami tidak mau lagi terbuai dengan janji atau pun omongan PSSI yang akan mengembalikan hak Persebaya, karena itu kami akan mengawal hak Persebaya sampai tuntas," tegasnya.
Baca: Ketum PSSI Janji Hidupkan Empat Klub Legendaris Indonesia
Bonek, kata Ipul, sudah enam tahun bersabar menunggu janji PSSI memberikan hak-hak Persebaya, untuk ikut dalam kompetisi dan bertanding. Pada Kongres Tahunan PSSI 2017 ini, kata dia, bonek akan menagih janji PSSI untuk Persebaya yang kesekian kalinya.
"Sekali lagi, kami hanya mengawal tim kebanggaan kami Persebaya Surabaya masuk dalam kompetisi, hanya itu yang kami inginkan. Tapi jika suara kami dibungkam, justru kekuatan kami berlipat ganda, semangat bonek mengawal dan memperjuangkan Persebaya sampai tuntas tidak akan pernah surut sedikitpun," tutur Ipul.
Video: Wajah Sepak Bola Nasional 2016
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ASM)
