medcom.id, Surabaya: Bhayangkara Surabaya United (BSU) akan berganti nama menjadi Bhayangkara FC pada putaran kedua Torabika Soccer Championship (TSC) 2016. Perubahan nama itu hasil setelah adanya kesepakatan mayoritas saham yang dimiliki oleh Mabes Polri melalui Primer Koperasi Polri (Primkoppol).
"Alasan utama pergantian nama karena pihak Polri tidak ingin timbul pandangan primordial atau fanatisme kedaerahan. Sebab, Polri adalah milik masyarakat Indonesia. Makanya para petinggi perlu untuk menghilangkan embel-embel Kota Surabaya," kata Corporate Secretary BSU, Rahmad Sumanjaya, Sabtu (3/9/2016).
Menurut Rahmad, pergantian nama tersebut sudah disepakati kedua belah pihak, dalam hal ini Mabes Polri dan pihak BSU. Namun, kata dia, sampai saat ini belum ada keputusan resmi terkait pergantian nama tersebut. "Kami juga sudah menyampaikan pemberitahuan ke PSSI dan operator PT Gelora Trisula Semesta (GTS)," katanya.
Rahmad berharap, perubahan nama tersebut segera diputuskan dan ditetapkan secara resmi dan bisa digunakan pada putaran kedua TSC. Sebab, tim Surabaya akan bermain perdana melawan Barito Putera pada Sabtu, 10 September, pekan depan.
"Evan Dimas Darmono dkk akan melakoni laga perdana nanti dikandang PS TNI. Kami harap nama baru tim Surabaya sudah bisa digunakan," harapnya.
Rahmad menambahkan, status tim BSU berada di bawah naungan Polda Jatim. Sedangkan Polda Jawa Tengah akan menaungi skuat BSU U-21. "Skuat senior tetap berada dalam naungan Polda Jatim. Jadi tidak akan pindah home base. Hanya tim BSU U-21 yang akan dinaungi Polda Jawa Tengah," tutur Rahmad.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ASM)