Plt Ketua Umum PSSI Hinca Pandjaitan (ketiga kanan) bersama Ketua Umum KONI Tono Suratman (ketiga kiri), ketua pemilihan ketum PSSI Agum Gumelar (kedua kiri), Deputi IV Kemenpora Gatot S Dewa Broto (kedua kanan) mantan Ketua PSSI Nurdin Halid (kiri) dan

Kongres PSSI

Pihak Kemenpora Mengaku Netral dalam Pemilihan Caketum PSSI

Bola kongres pssi

Patrick Pinaria • 10 November 2016 16:46

medcom.id, Jakarta: Pihak Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) mendukung penuh Kongres PSSI yang berlangsung di Hotel Mercure, Jakarta Utara, Kamis 10 November. Dukungan itu sengaja diberikan dalam bentuk kehadiran salah wakilnya, yakni Gatot S Dewa Broto.

Jalannya kongres sempat berlangsung menarik dengan berbagai intrik dan upaya masing-masing para Calon Ketua Umum (Caketum) agar terpilih. Menanggapi itu, Gatot memastikan Kemenpora tidak akan terlibat dalam pemilihan atau pun memberikan dukungan kepada tiap Caketum.

"Pemerintah tidak akan berpihak ke manapun dalam acara ini. Voters saja yang memilih dalam acara ini," tegas Gatot yang juga menjabat sebagai Deputi IV Kemenpora, Kamis (10/11/2016).
Pemilihan Ketua Umum menjadi salah satu agenda pada Kongres 2016. Sebanyak sembilan kandidat mencalonkan diri menjadi ketum PSSI. Di antaranya mantan Panglima TNI Moeldoko, Pangkostrad Edy Rahmayadi, mantan pemain timnas Indonesia Kurniawan Dwi Yulianto, anggota exco PSSI Tonny Apriliani, mantan Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin, pengamat sepakbola Eddy Rumpoko, mantan pengurus PSSI Bernard Limbong, dan CEO PSM Makassar Erwin Aksa.

Sejauh ini, sudah ada tiga orang yang gugur dalam pencalonan Ketua Umum. Mereka adalah Djohar Arifin, Erwin Aksa, dan Tonny Apriliani. Djohar gugur karena masih dalam status disanksi PSSI, sedangkan Erwin dan Tonny memang sengaja mengundurkan diri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(KAU)