\ Hantam Persela, Sriwijaya FC Tembus 8 Besar
Piala Presiden 2015
Piala Presiden 2015

Piala Presiden 2015

Hantam Persela, Sriwijaya FC Tembus 8 Besar

Bola piala presiden 2015
Hilman Haris • 09 September 2015 17:09
medcom.id, Malang: Sriwijaya FC memastikan satu tempat di babak 8-besar Piala Presiden 2015 usai menekuk Persela Lamongan dengan skor 2-0 pada laga ketiga babak penyisihan Grup B, Rabu 9 September. Gol kemenangan tim Laskar Wong Kito dicetak oleh Patrich Wanggai dan Wildansyah pada babak kedua.
 
Pertarungan antara Sriwijaya dan Persela tampil alot pada babak pertama. Saking ngotot, kedua tim jadi tak segan melakukan tekel-tekel keras untuk menghentikan laju lawan.
 
Wasit J. Elly akhirnya dibuat sibuk pada laga ini. Total, tiga kartu kuning dikeluarkan Elly pada interval pertama. Satu untuk pemain Laskar Wong Kito, yakni T.A Mushafry dan dua untuk penggawa Persela, Eky Taufik Febriyanto dan Deny Sulistyawan.
  Namun terlepas dari aksi-aksi berbahaya yang dibuat pemain kedua tim, laga ini tetap layak disaksikan karena kerap menghasilkan aksi-aksi memukau. Terutama dari kubu Sriwijaya. Kombinasi Titus Bonai, Patrick Wanggai, dan Mushafry di lini depan beberapa kali menciptakan peluang dengan cara yang menawan. Salah satunya sepakan jarak jauh Wanggai pada menit ke-30. Namun gol tidak tercipta karena mampu diamankan oleh kiper Persela, Choirul Huda.
 
Keberadaan Choirul Huda di bawah mistar menjadi salah satu alasan Persela selamat dari kebobolan pada interval pertama. Pasalnya, Wanggai cs beberapa kali berhasil menembus pertahanan dan berhadapan langsung dengan gawang. Tapi, para pemain Sriwijaya seakan gugup ketika berhadapan dengan Choirul Huda sehingga selalu menempatkan bola tidak tepat sasaran.
 
Kegagalan kedua tim memanfaatkan peluang menjadi gol akhirnya membuat babak pertama berakhir imbang 0-0.
 
Sriwijaya makin meningkatkan serangan pada babak kedua. Kondisi ini membuat lini pertahanan Persela yang tampil lugas pada interval pertama akhirnya kewalahan. Buktinya, sejumlah kesalahan mulai dilakukan Mahyadi Panggabean dkk saat mencoba menghentikan lawan memasuki kotak penalti. Salah satunya ketika Zainal Haq menjatuhkan pemain Persela di kotak penalti.
 
Wanggai yang didapuk sebagai algojo tak menyia-nyiakan kesempatan untuk membawa Sriwijaya unggul pada menit ke-75. Sepakan kaki kanannya berhasil mengecoh Choirul Huda yang bergerak ke sisi kanan gawang.
 
Performa Persela makin memburuk sejak ketinggalan satu gol. Lini belakang kerap salah posisi sehingga memudahkan pemain Sriwijaya merangsek tanpa pengalawan. Wildansyah akhirnya menghukum kesalahan Persela. Lantaran tak dikawal dengan baik, Wildansyah jadi leluasa melambungkan bola ke atas kepala Choirul Huda ketika mendapatkan kesempatan pada menit ke-71.
 
Persela berusaha bangkit. Namun mereka selalu kesulitan menciptakan peluang dari skema open play. Kokohnya lini pertahanan Sriwijaya membuat Persela hanya bisa membuat peluang terbaik dari situasi tendangan bebas.
 
Skor 2-0 akhirnya tak berubah hingga pertandingan berakhir. Hasil itu memastikan langkah Sriwijaya lolos ke babak 8-besar. Satu tiket tersisa dari Grup bakal diperebutkan oleh Arema Cronus dan PSGC Ciamis yang akan bertanding pada Rabu 9 September, pukul 18.00 WIB.
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(HIL)
LEAVE A COMMENT
LOADING
social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif