medcom.id, Jakarta: Semen Padang FC tak mau ketinggalan untuk merekrut marquee player guna mengarungi kompetisi Liga 1. Teranyar, mereka resmi mendapatkan tanda tangan bintang Pantai Gading, Didier Zokora.
Zokora didatangkan manajemen Semen Padang ketika Liga 1 sudah memasuki pekan kedua, yakni pada Senin 24 April. Seremoni penandatangan kontraknya berlangsung di Wisma Indawarung sekitar pukul 17.00 WIB atau dua jam setelah ia tiba di Tanah Air.
BACA:Resmi: Semen Padang Datangkan Eks Gelandang Tottenham Hotspur
Meski tak seterkenal Michael Essien, Zokora bukan lah pemain sembarangan. Usianya memang tak lagi muda, yakni 36 tahun. Namun, pengalaman bersama Tottenham Hotspur dan Sevilla bisa menjadi sesuatu yang baik bagi Tim Kabau Sirah untuk mengarungi musim ini.
Zokora lahir pada 14 Desember 1980 di Abidjan, Pantai Gading. Mengawali karier di tim muda ASEC Mimosas pada 1994, ia kemudian dipercaya naik ke tim senior ASEC Mimosas pada 1999-2000. Cuma diberi kesempatan empat kali main selama satu musim itu, ia menarik minat klub Belgia, RC Genk.
Bersama Genk ia berhasil menikmati gelar Liga Utama Belgia pada musim 2001 -- 2002. Sampai 2004 ia bermain di Genk, ia kemudian memutuskan pindah ke klub Prancis, Saint-Etienne pada 2004--2006.
2006 menjadi tahun yang baik bagi Zokora. Sebab, ia pindah ke salah satu klub papan atas Liga Primer Inggris, Tottenham Hotspur. Selain itu, untuk pertama kalinya ia juga bermain di Piala Dunia membela Pantai Gading. Bersama Spurs ia mengecap gelar Piala Liga Inggris musim 2007--2008. Di final yang mempertemukan timnya kontra Chelsea, ia bermain 120 menit dan Spurs menang 2-1.
Dua musim mengarungi karier bersama Spurs, ia kemudian pindah ke Sevilla pada musim panas 2009. Di klub Andalusia itu ia berhasil mempersembahkan gelar Copa del Rey 2009--2010. Sevillistas dibawanya mengalahkan Atletico Madrid dengan skor 2-0 pada final yang digelar di Camp Nou.
Pada 2011, ia kemudian hijrah ke klub Turki Trabzonspor selama tiga musim. Pada musim panas 2014 ia juga masih berkarier di Turki bersama Akhisar Belediyespor selama semusim.
Di pengujung kariernya, Zokora memilih hijrah bermain di Asia untuk membela tim India, Pune City (2015) dan North East United (2016) di ajang Indian Super League (ISL). Tak ada prestasi menonjol selama di India.
Kini, pemain yang fasih bermain sebagai gelandang bertahan itu memutuskan untuk bergabung dengan Semen Padang. Menurut Transfermarkt, transfernya mencapai 500 ribu euro atau setara dengan Rp7,2 miliar.
BACA:Messi dan Iniesta Segera Perpanjang Kontrak
Zokora memenuhi syarat sebagai pemain marquee player di Indonesia lantaran pernah bermain dalam tiga gelaran Piala Dunia terakhir, yakni pada 2006, 2010, dan 2014. Well, menarik dinantikan kiprah mantan rekan Didier Drogba ini selama berkostum Kabau Sirah.
Tim yang pernah dibela Zokora:
1999–2000 ASEC Mimosas
2000–2004 Racing Genk
2004–2006 Saint-Étienne
2006–2009 Tottenham Hotspur
2009–2011 Sevilla
2011–2014 Trabzonspor
2014–2015 Akhisar Belediyespor
2015 Pune City
2016 North East United
2017– Semen Padang
Gelar yang pernah diraih:
1. ASEC Mimosas
CAF Super Cup: 1999
2. Genk
Jupiler League: 2001–2002
3. Tottenham Hotspur
League Cup: 2007–2008
4. Sevilla
Copa del Rey: 2009–2010
Kiprah di Piala Dunia:
Piala Dunia 2014 Brasil (2 kali main)
Piala Dunia 2010 Afrika Selatan (3 kali main)
Piala Dunia 2006 Jerman (3 kali main)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ASM)