Kemenangan dibutuhkan Persib agar bisa merangsek ke papan atas klasemen. Persib saat ini harus rela berada di posisi 14 dengan raihan dua poin.
Meski baru awal kompetisi, namun posisi tersebut tak pantas bagi klub bertabur bintang. Terlebih, Persib kini diperkuat pemain top dunia, Michael Essien.
Laga melawan Sriwijaya FC diprediksi menjadi pertaruhan kursi Djadjang Nurdjaman untuk masa depan di Persib. Karena setelah bermain imbang melawan PS TNI, seruan pelatih yang akrab disapa Djanur itu meramaikan media sosial.Baca juga: Zokora jadi Starter, Semen Padang Menang atas Persipura
Namun, Djanur mengaku enggan terbebani dengan hal itu. Justru tekanan akan menjadi motivasi buatnya untuk bisa menerapkan strategi kepada Atep dan kawan-kawan.
"Soal tekanan terasa dengan hasil kurang memuaskan dari dua pertandingan. Saya pikir tekanan bakal jauh lebih berat karena kita menanggapi, biasa karena bukan hal yang baru sudah tahun kelima di Persib. Saya pikir tahun ke tahun situasi nya sama seperti ini tapi saya mengajak semua pemain punya semangat yang tinggi," urai Djanur saat jumpa pers di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Jumat 28 April 2017.
Djanur mengaku menargetkan poin penuh dalam laga pekan ketiga tersebut. Terlebih semua penggawa Persib dalam keadaan siap tempur termasuk dua pemain muda Gian Zola dan Febri Hariyadi telah kembali bergabung usai memperkuat Tim Nasional Indonesia U-22.
"Sekarang sudah asa dua pemain (Zola dan Febri) yang kemarin tidak tampil (karena) di Timnas, keduanya akan tampil. Dan besok kita wajib menang," kata Djanur.
Video: Derby Manchester United vs Manchester City Berakhir Tanpa Gol
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RIZ)