Brasil merupakan salah satu kekuatan sepak bola dunia. Termasuk di turnamen tahunan ini. Secara keseluruhan, tepatnya sejak mengikuti turnamen ini, Brasil telah delapan kali meraih juara.
Terkini Tim Samba Junior ini mampu merajai turnamen ini dua kali beruntun, yaitu pada 2013 dan 2014. Namun tren positif itu terhenti pada dua tahun ke belakang karena mereka absen. Brasil pun harus merelakan trofi Toulon Tournament ke tangan tuan rumah Prancis pada 2015 dan Inggris setahun kemudian.
Setelah dua tahun absen dari Toulon Tournament, skuat asuhan Carlos Amadeu ingin kembali merebut gelar yang mereka raih pada 2013 dan 2014. Amadeu juga berharap anak-anak mudanya memiliki kapasitas untuk mengakhiri turnamen ini dengan gelar juara.Klik di sini: Garuda Jaya Juara di Barcelona Football Festival 2017
Menghadapi Indonesia pada laga perdana grup C, Brasil memang difavoritkan. Tapi skuat yang dipersiapkan Amadeu dinilai kurang meyakinkan dan bukan pilihan yang kuat.
Bahkan dari segi persiapan, para bintang muda Brasil ini baru berkumpul beberapa hari belakangan ini. Terkini mereka melakoni laga persahabatan menghadapi salah satu klub Brasil, Cruzeiro U-20 26 Mei. Laga tersebut berakhir imbang tanpa gol.
Melihat rekaman pada dua turnamen terkini, yaitu di South American Youth Championship awal tahun lalu, mereka hanya menempati posisi kelima. Sementara pada Piala Dunia U-20, mereka tak bisa lolos ke putaran final yang berlangsung di Korea Selatan 20 Mei hingga 11 Juni.
Seperti yang dilansir media Brasil Terra, Amadeu telah membawa 20 pemain dari generasi pemain kelahiran 1999. Dengan artian, rata-rata pemain mereka berusia 17 dan 18 tahun.Klik di sini: Spalletti Resmi Tinggalkan AS Roma
.jpg)
Federasi sepak bola Brasil (CBF) menilai ajang ini merupakan momen untuk mengasah dan mencari pengalaman buat para pemain. Sebagai bagian proyeksi Tim Samba untuk Copa America U-20 yang berlangsung pada 2019 mendatang.
Tapi Brasil tetaplah Brasil, mereka merupakan negara yang rutin menciptakan para pemain muda bertalenta. Nama-nama seperti Dani Alves, Adriano Leite Ribeiro, dan juga Marcos Cafu merupakan jebolan skuat muda Brasil.
Sementara pada skuat saat ini, ada beberapa nama yang menjadi sorotan. Salah satunya adalah Marquinhos Cipriano. Pemain Sao Paolo ini memiliki karakter permainan yang berani menusuk ke jantung pertahanan lawan dan memiliki kekuatan pada kaki kirinya.
Skuat Brasil di Toulon Tournament 2017
Kiper
Hugo – (Flamengo)
Phelipe – (Grêmio)
Bek
Emerson – (Ponte Preta)
Vitinho – (Cruzeiro)
Michael Rangel – (Flamengo)
Bruno Fuchs – (Internacional)
Felipe Camargo – (Figueirense)
Gabriel Oliveira – (Vitória)
Walce Costa – (São Paulo)
Gelandang
Gabriel – (Luverdense)
Ederson Silva – (Desportivo Brasil)
Fabricio – (Corinthians)
Igor – (São Paulo)
Pablo – (Cruzeiro)
Vinícius de Souza Costa – (Flamengo)
Penyerang
Juninho – (Sport)
Gabriel – (São Paulo)
Luan Santos – (Vitória)
Marquinhos Cipriano – (São Paulo)
Paulo Vitor – (Vasco da Gama)
Jadwal Kick off: Brasil vs Indonesia ( Kamis 1 Juni 00 : 30 WIB)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ACF)