Saat ini Laskar Sape Kerrab memiliki pemain berjumlah 28 orang. Ada beberapa posisi yang dihuni lebih dari dua pemain. Misalnya di posisi striker, gelandang dan wingback. Sehingga manajemen berencana melakukan pencoretan kepada sejumlah pemainnya yang dinilai kurang maksimal.
Manajer Madura United, Haruna Soemitro, mengatakan pihaknya berencana mendaftarkan 23 pemain kepada regulator kompetisi. Jumlah itu dinilai sudah cukup sesuai kebutuhan tim selama paruh musim. Jika ada kekurangan baru akan dievaluasi pada jeda kompetisi mendatang.
"Kami terus melakukan evaluasi sebelum kompetisi resmi diputar. Karena target tim ini menjadi penghuni papan atas kompetisi. Jadi pemain yang benar-benar sesuai kebutuhan tim yang akan dipertahankan," ujarnya, Rabu 22 Februari 2017.
Bahkan pihaknya menegaskan, pemain asing yang sudah resmi teken kontrak juga masuk bahan evaluasi. Jika kontribusinya kurang maksimal di Piala Presiden bukan tidak mungkin juga dicoret oleh pelatih.
"Komposisi pemain Madura United saat ini masih terlalu gemuk," imbuhnya.
Baca juga:Perempat Final Piala Presiden 2017 Tanpa Perpanjangan Waktu
Sementara itu, pelatih Madura United Gomes Olivera mengaku akan terus memantau pemainnya selama Piala Presiden. Pemain yang paling siap kondisi fisik dan mental akan diturunkan dalam setiap laga, khususnya laga perempat final.
"Kami instruksikan pemain agar menunjukkan kualitasnya pada babak perempat final. Yang penting tidak grogi dalam bertanding. Mental penting untuk memuluskan target lolos semifinal," ujarnya.
Video:?Weshley Hutagalung: Manchester City Pandai Mencetak Gol Tapi Lupa Cara Bertahan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ACF)
