\ PSSI Tutup Rapat soal Nama Pelatih Timnas
Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi membawa pataka PSSI usai serah terima pada Kongres PSSI di Jakarta, Kamis 10 November. (Foto: Ant/ Wahyu Putro A)
Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi membawa pataka PSSI usai serah terima pada Kongres PSSI di Jakarta, Kamis 10 November. (Foto: Ant/ Wahyu Putro A)

Jelang Kongres Tahunan PSSI 2017

PSSI Tutup Rapat soal Nama Pelatih Timnas

Bola kongres pssi
Alfa Mandalika • 06 Januari 2017 14:41
medcom.id, Jakarta: Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) masih menutup rapat nama pelatih yang bakal menangani timnas baik senior, U-23, U-19 maupun U-16. Meski, saat ini sudah muncul beberapa nama baik pelatih lokal maupun impor.
 
Ada informasi, penentuan nama pelatih akan dilakukan para rapat Komite Eksekutif (Exco) di Kantor PSSI di kawasan Kuningan, Jakarta, Jumat 6 Januari. Hanya saja, informasi tersebut langsung dibantah oleh Sekretaris Jenderal (sekjen) PSSI Ade Wellington.
 
"Tidak benar itu. Yang jelas pada Minggu 8 Januari nanti kita usahakan sudah ada," kata orang nomor dua di induk organisasi sepak bola Indonesia itu saat dikonfirmasi.
  Sesuai jadwal, PSSI di bawah pimpinan Edy Rahmayadi akan menggelar kongres di Hotel Aryaduta Bandung, Jawa Barat, Minggu 8 Januari. Ada beberapa agenda yang telah disiapkan diantaranya adalah penentuan nama pelatih timnas hingga pembahasan status keanggotaan PSSI.

Baca: Berikut Agenda Utama Kongres PSSI 2017


Khusus untuk pelatih timnas terutama senior dan U-23 memang masih menjadi tanda tanya besar karena hingga saat ini belum ada titik terang. Beberapa nama sudah mencuat kepermukaan diantaranya adalah Alfred Riedl, Wolfgang Pikal, Robert Rene Alberts hingga beberapa nama pelatih asing lainnya.
 
Tidak hanya itu, nama pelatih lokal juga mencuat kepermukaan. Sebut saja pelatih Bali United Indra Sjafri, Rudy Eka Priyambada hingga pelatih kenyang pengalaman yang saat ini mengadu nasib di tim Malaysia yaitu Rahmad Darmawan.
 
Di bawah kepemimpinan Edy Rahmayadi, PSSI membuat aturan baru jika pelatih timnas senior dan U-23 hanya satu. Kondisi ini berbeda dengan sebelumnya yang dilakukan secara terpisah. Kondisi ini mengindikasikan jika pemain muda bakal banyak yang berperan di timnas.

Baca: Ratusan Bonek Mulai Menempati GOR Pajajaran Bandung


Bagi siapa saja yang bakal mengendalikan timnas, tugas besar sudah bakal dihadapi. Tantangan pertama adalah membentuk timnas untuk turun pada SEA Games 2017 di Malaysia. Selanjutnya akan ada kualifikasi Piala Asia yang juga berlangsung pada tahun yang sama.
 
Pelatih anyar nantinya akan dituntut untuk menyiapkan tim terbaik. Apalagi, Indonesia bakal menjadi tuan rumah Asian Games 2018 dan sepak bola merupakan salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan pada kejuaraan multi event paling bergengsi di Asia itu. (Ant)
 
Video: Meski Dilarang, Bonek Tetap Pergi ke Bandung

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(ASM)
LEAVE A COMMENT
LOADING
social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif