medcom.id, Padang: Persib Bandung harus mengakui keunggulan tuan rumah Semen Padang usai kalah telak dengan skor 4-0 di Stadion Haji Agus Salim pada Senin 25 Juli. Kelelahan menjadi faktor utama Atep Cs yang telah melakukan perjalanan dari Jayapura menuju Padang.
Menurut pelatih Djadjang Nurdjaman, anak asuhnya kehilangan konsentrasi sejak menit awal akibat kelelahan. Terlebih gol perdana Semen Padang di menit keempat akibat kesalahan Rudolof Yanto Basna membuat Persib cukup tertekan di laga pekan ke-12 Torabika Soccer Championship (TSC) A 2016.
"Salah satunya banyak kesalahan sendiri karena faktor kelelahan itu tidak bisa dipungkiri. Ini di luar perkiraan kami penyebabnya gol cepat mereka akibat kesalahan sendiri hampir tiga gol diawali dari kesalahan sendiri," kata Djadjang saat jumpa pers usai laga dikutip.
Diakui pelatih yang akrab disapa Djanur ini, mental Atep Cs ambruk ketika melakukan beberapa kali kesalahan di lini belakang. Bahkan empat gol yang dilesakkan Semen Padang dinilainya merupakan kesalahan para pemain Maung Bandung, yang tak bisa mengantisipasi serangan cepat dari Kabau Sirah.
"Tiga gol hasil kesalahan kami sendiri barangkali itu yang menjadi penyebab kami ambruk dan tidak bisa bangkit mereka cetak gol dimenit-menit awal jadi penyebab kami cukup telak kalah," urainya.
Namun, Djanur enggan menyalahkan seluruhnya kepada para penggewa Persib yang dinilai telah berjuang keras untuk mencuri poin. Djanur pun memberikan selamat atas pencapaian Semen Padang yang mampu sapu bersih enam laga kandang dengan kemenangan.
"Selamat untuk Semen Padang yang telah memenangkan pertandingan dengan telak. Anak-anak sudah berjuang, tapi ini hasilnya dan akan menjadi pekerjaan rumah buat kami," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RIZ)