Jandia Eka Putra Masuk Nominasi Pemain Terbaik PJS

Bola liga indonesia piala jenderal sudirman

Patrick Pinaria • 24 Januari 2016 00:38

medcom.id, Jakarta: Kiper Semen Padang, Jandia Eka Putra tampil cukup impresif di ajang Piala Jenderal Sudirman (PJS). Alhasil, Jandia masuk nominasi pemain terbaik di PJS usai tim panelis melakukan penilaian.

Jandia menyusul empat nominasi pemain terbaik yang sudah diumumkan oleh pihak Mahaka Sport and Entertaiment pada Rabu 20 Januari. Keempat pemain tersebut ialah Rizky Pellu (Mitra Kukar), Rudolf Yanto Basna (Mitra Kukar), Cristian Gonzales (Arema Cronus), dan Muhammad Nur Iskandar (Semen Padang).

"Dari Semen Padang ada dua pemain, dari Mitra Kukar ada dua pemain, satu pemain mewakili dari tim semifinalis. Dua pemain dari Padang adalah Nur Iskandar dan Jandia Eka Putra. Dari Mitra Kukar, Rizky Pellu dan Yanto Basnan. Satu pemain lainnya adalah Cristian Gonzales dari Arema Cronus," ujar Danurwindo yang menjadi salah satu tim panelis di Hotel Century, Sabtu (23/1/2016).
Jandia merupakan satu-satunya kiper yang masuk nominasi pemain terbaik. Menurut Danurwindo, pemilihan Jandia mengacu pada pemilihan nominasi pemain terbaik yang dilakukan di Piala Dunia 2014 Brasil. Di mana kiper menjadi nominasi pemain terbaik pada turnamen itu.

Sebelum masuk nominasi, Jandia harus bersaing dengan kiper Mitra Kukar Shahar Ginanjar. Namun, Jandia akhirnya terpilih lantaran ia dinilai memiliki kemampuan lebih baik dalam mengoordinasikan pertahanan tim.

"Saya memberikan masukan kepada panitia jika kita harus mengacu pada Piala Dunia 2014. Di mana pihak panitia memasukkan penjaga gawang dan pemain dalam nominasi pemain terbaik," sambung Danurwindo.

"Kedua penjaga gawang ini memiliki sama sama kelebihan. Mereka adalah kiper terbaik menurut evaluasi kita. Tetapi, kita harus memilih satu pemain saja yang masuk daftar pemain terbaik,"imbuhnya.

"Shahar memang lebih tenang. Tetapi, Jandia Eka Putra punya kemampuan berkomunikasi baik dengan pemain belakang lainnya. Karena pemain sepak bola saat ini, penjaga gawang juga harus bisa berkoordinasi pemain belakang," papar Danurwindo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(PAT)