Pemain yang mendapat julukan gelandang pengangkut air ini terakhir kali mendapat kartu kuning saat melawan PSM Makasar akhir pekan lalu. Hariono pun kini hanya bisa menyesal tidak bisa berjuang bersama Atep Cs untuk meladeni Macan Kemayoran di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah pada Sabtu 5 November nanti.
"Menyesal juga dapat kartu (kuning) kemarin. Padahal saya menunggu pertandingan lawan Persija," kata Hariono di Mess Persib, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Selasa (1/11/2016).
Pemain yang telah berseragam Persib selama kurang lebih delapan tahun ini mengaku, laga melawan Persija selalu dinanti-nantikan. Pasalnya laga bertajuk el clasico-nya Indonesia itu selalu memiliki tensi tinggi dan bergengsi meskipun kedua klub jauh dari tangga juara saat ini.
Baca: Persib Jumpa Persija, Bobotoh Ngotot Dukung Langsung di Solo
"Aromanya beda saja saat main di kandang lawan. Apalagi mereka (Persija) bisa curi poin di kandang kita kemarin (putaran pertama)," tuturnya.
Namun, Hariono tak bisa berbuat banyak atas hukuman yang harus dijalani. Ia pun dipastikan tidak akan diboyong pelatih Djadjang Nurdjaman ke Solo yang merupakan homebase pengganti Persija setelah terusir dari SUGBK.
"Tapi gimana lagi, ini sudah konsekuensinya," katanya.
"Saya selalu percaya kepada tim ini dan kerja keras teman-teman. Saya minta maaf tidak bisa ikut bermain dan hanya bisa membantu lewat doa," tutur pemain asal Sidoarjo ini.
Video: Latihan Timnas Indonesia Gagal Digelar Akibat Hujan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ASM)