Selain menguji regulasi penggunaan pemain U-23 yang sudah disepakati, PSSI juga akan mencari wasit terbaik lewat Piala Presiden 2017. Itu dilakukan karena wasit merupakan salah satu perangkat paling penting untuk menciptakan laga yang adil dan sportif.
"Piala Presiden 2017 seperti ujian terakhir bagi wasit jika masih ingin memimpin di Liga 1. Oleh karena itu, kami minta wasit lebih fokus, netral dan tampil lebih baik dibanding sebelumnya," ujar Iwan Budianto selaku Panitia Pelaksana Piala Presiden 2017 di Makostrad, Jakarta, Kamis (2/2/2017).
"Kami akan mengawasi mereka semua secara terbuka dan tertutup sambil dibantu Komite Etik. Kemudian kami juga sudah menyiapkan instruktur wasit juga," tambahnya.
Dengan adanya permintaan PSSI ini artinya wasit pun harus lebih bekerja keras untuk meningkatkan kemampuannya. Akan tetapi, upaya mereka tidak akan sia-sia karena Iwan sudah memastikan bakal memberikan apresiasi yang pantas.
Baca juga:Demi Kelancaran Piala Presiden 2017, PSSI Ambil Sumpah Wasit
"Seperti turnamen Piala Presiden terdahulu, akan tetap ada penghargaan juga bagi untuk wasit terbaik. Mereka akan mendapat medali dan juga uang tunai. Mengenai jumlah hadiah uang tunai itu masih kami pikirkan," pungkas pria yang menjabat sebagai Kepala Staf Ketua Umum PSSI tersebut.
Total, ada 58 wasit dan asisten wasit yang bakal bertugas di ajang Piala Presiden 2017. Masing-masing dari mereka akan memimpin laga secara netral atau tidak sama dengan asal kedua belah klub yang bakal bertanding.
Video:?Jelang Piala Presiden 2017
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ACF)
