medcom.id, Lyon: Laga kedua Grup C yang mempertemukan Ukraina kontra Irlandia Utara, beberapa saat lagi, memiliki arti penting bagi kedua kubu. Siapa yang kalah di pertandingan ini dipastikan tersingkir dari Piala Eropa 2016.
Ya, Ukraina dan Irlandia Utara saat ini menghuni dua posisi terbawah di Grup C. Hasil ini tidak lepas dari kekalahan yang dialami kedua tim di pertandingan pertama. Ukraina dipaksa takluk 2-0 dari Jerman, sedangkan Irlandia Utara dibungkam Polandia 1-0.
Untuk itu, laga di Stade de Lyon, beberapa saat lagi akan sangat penting bagi kedua kubu. Kemenangan menjadi harga mati bagi kedua tim apabila tidak ingin angkat koper lebih dini, menyusul Albania.
Untuk meraih kemenangan, kedua pelatih telah menyiapkan skuat terbaiknya. Di kubu Ukraina, pelatih Mykhailo Fomenko mengusung pola 4-2-3-1 dengan mengandalkan Yevhen Konoplyanka dan Andriy Yarmolenko di kedua sisi penyerangan untuk menopang Seleznyov sebagai ujung tombak.
Berbeda dengan Ukraina, pelatih Irlandia Utara Michael O'Neill mengambil keputusan berani dengan melakukan lima perubahan dari pertandingan pertandingan melawan Polandia.
Satu keputusan berani yang diambil O'Neill adalah dengan menempatkan top skor Irlandia Utara, Kyle Lafferty di bangku cadangan.
Susunan Pemain:
Ukraina (4-2-3-1): Pyatov, Khacheridi, Stepanenko, Yarmolenko, Kovalenko, Konoplyanka, Seleznyov, Shevchuk, Sydorchuk, Fedetskiy, Rakitskiy
Irlandia Utara (4-5-1): McGovern; Hughes, Cathcart, McAuley, Jonny Evans; Ward, Norwood, Davis, Corry Evans, Dallas; Washington.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ACF)