Italia sukses menumbangkan Belgia dengan skor 2-0 (VINCENZO PINTO / AFP)

Benarkah Italia Bermain Defensif saat Kontra Belgia?

Bola timnas italia piala eropa 2016 timnas belgia

Hilman Haris • 14 Juni 2016 13:23

medcom.id, Dicines-Charpieu: Pelatih Belgia, Marc Wilmots tak suka dengan taktik timnas Italia yang dilatih oleh Antonio Conte. Menurut Wilmots, Conte memeragakan "sepak bola negatif" dengan bermain defensif ala strategi catenaccio dan sesekali melakukan serangan balik.

Wilmots bebas mengutarakan pendapat. Namun setelah ditelisik, analisis pelatih berusia 47 tahun itu sebetulnya tidak terlalu tepat.

Italia memang kalah penguasaan bola dari Belgia ketika saling bentrol, Selasa 14 Juni. Namun, persentase penguasaan bola Gli Azzurri hanya kalah sedikit. Belgia menguasai 57 persen, sedangkan Italia hanya diberi 47 persen.
Benarkah Italia Bermain Defensif saat Kontra Belgia?

Benarkah Italia Bermain Defensif saat Kontra Belgia?

Red Devils juga hanya unggul tipis dalam urusan tendangan sudut, jumlah umpan, dan akurasi umpan. Menurut Opta, Belgia menciptakan delapan tendangan sudut dan 531 umpan dengan 84 persen di antaranya tepat sasaran.

Uniknya, jumlah sepakan tepat sasaran Belgia justru kalah dari Italia. Wilmots yang sesumbar menerapkan taktik menyerang justru harus puas melihat Kevin De Bruyne dkk melepaskan tiga tembakan tepat sasaran. Sebaliknya, Italia mampu merepotkan kiper Belgia, Thibaut Courtois dalam enam kesempatan. (Opta)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(HIL)