Mario Balotelli di sela-sela latihan Timnas Italia (Foto: AP Photo/Fabrizio Giovannozzi)

"Atas Dasar Apa Balotelli Kembali Masuk Timnas?"

Bola kualifikasi piala eropa 2016

Achmad Firdaus • 12 November 2014 08:50

medcom.id, Roma: Pro-kontra mengiringi keputusan Antonio Conte memanggil Mario Balotelli ke dalam skuat Timnas Italia, untuk melakoni laga lanjutan kualifikasi Piala Eropa 2016.

Conte membuat kejutan saat mengumumkan 24 nama pemain yang diboyongnya untuk menjamu Kroasia pada lanjutan Grup H, Senin 17 November 2014, dan laga uji coba kontra Albania, dua hari berselang.

Mantan pelatih Juventus tersebut memasukkan nama Balotelli, striker Liverpool yang saat ini tengah mengalami kesulitan dalam menemukan bentuk permainan terbaiknya.
Kontan, keputusannya itu mendapat berbagai reaksi. Ada yang mendukung, namun tak jarang juga yang mengkritisi keputusan tersebut. Salah satunya ialah Pippo Maniero, mantan striker AC Milan, Torino dan Glasgow Rangers.

Dia menilai, Conte sudah menjilat ludahnya sendiri dengan keputusan itu. Pasalnya, beberapa waktu lalu Conte sempat mengatakan baru akan memanggil Balotelli apabila dirinya sudah memperbaiki performanya.

"Dalam sepak bola, apapun bisa terjadi. Tapi, saat ini Mario Balotelli tidak melakukan apapun yang membuatnya pantas kembali ke timnas. Saya tidak mengerti dasar dari pemanggilan ini," ujarnya.

"Jika kita memikirkan kata-kata pelatih (Conte), dia sempat mengatakan tentang tipe pemain yang diinginkannya, tapi lalu kemudian dia tidak berpegang pada perkataannya itu. Dia sudah melanggar janjinya," sambungnya.

Sejak memutuskan hengkang dari AC Milan menuju Liverpool pada awal musim ini, Balotelli belum mampu menunjukkan ketajamannya. Dari 12 laga yang dmainkannya di semua ajang, striker 24 tahun ini baru mengoleksi dua gol.

"Masih ada penyerang lain yang lebih pantas untuk membela Timnas. Balotelli sudah mendapatkan kesempatan, tapi gagal memanfaatkannya. Dia belum mencetak gol di Premier League," tandasnya. (Football-Italia)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(ACF)