Selain dengan dua tim di atas, Indonesia juga tergabung dengan Filipina dan Brunei Darussalam. Di atas kertas dua tim itu bisa diatasi oleh Indonesia yang punya kualitas permainan lebih baik.
Sementara untuk Vietnam dan Myanmar, Indonesia punya kenangan pahit sewaktu bertarung di ajang SEA Games 2017. Skuat Garuda kalah dari dua tim tersebut yang membuat peluang meraih medali lepas.
Namun, kapten timnas futsal Indonesia, Randy Satria menyebut timnya punya peluang mengalahkan Vietnam dan Myanmar. Meski diakui pemain asal IPC Pelindo itu, peluangnya masih sama besar 50 persen.
"Secara hitung-hitungan, di grup ada Brunei dan Filipina yang ada di bawah kita. Pokoknya kita harus lebih fokus lagi jangan anggap remeh, malah nanti bahaya kehilangan poin di sana," ujar Randy Satria kepada Metrotvnews.com di lapangan futsal Universitas Pelita Harapan (UPH), Karawaci, Tangerang, Senin (23/10/2017).
"Selain Thailand, Vietnam saya rasa cukup berat di babak grup. Tapi bukan tidak mungkin kami bisa menang, pasti ada peluang, ya mudah-mudahan saja," lanjutnya.
Baca juga:Latihan Terakhir Jelang Piala AFF, Tim Futsal Indonesia Asah Shooting
"Kalau Vietnam sama Myanmar masih fifty-fifty, ibaratnya kalau Vietnam secara pengalaman, secara persiapan juga sudah uji coba. Akan tetapi, itu tidak menyurutkan kita buat bisa menang lawan mereka. Insya Allah yakin lolos empat besar," pungkas Randy.
Indonesia akan mengawali langkah mereka di ajang Piala AFF Futsal 2017 melawan Filipina pada Kamis 26 Oktober siang WIB. Kemudian berturut-turut melawan Brunei, Vietnam, Myanmar.
Video:?Mercedes Juara Dunia Konstruktor 2017
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ACF)