medcom.id, Paris: Neymar mengkritik para jajaran direktur mantan klubnya Barcelona. Meski begitu, belum jelas benar apa hal yang melatarbelakangi dia mengkritik jajaran direktur La Blaugrana.
Neymar pernah merasakan empat musim bermain di Barcelona. Dia kemudian meninggalkan Camp Nou dan bergabung dengan Paris St-Germain sebagai pemain termahal di dunia awal bulan ini.
BACA:Pelatih Vietnam Enggan Remehkan Indonesia
Pemain internasional Brasil itu berbicara setelah mencetak dua gol pada debutnya di Stade de Prince untuk PSG dalam kemenangan 6-2 atas Toulouse.
"Saya menghabiskan empat tahun indah di sana dan berpisah secara bahagia. Tapi tidak dengan jajaran direktur," ujar pemain berusia 25 tahun itu.
"Bagi saya, mereka bukan orang yang seharusnya berada di sana, untuk mengarahkan Barca. Barcelona pantas mendapatkan yang lebih baik," sambungnya.
Sejak kepergiannya, Barca tampak mengalami kesulitan dan kalah agregat 1-5 atas rival Real Madrid di Piala Super Spanyol.
Kini mereka tengah mencari pengganti Neymar. Barcelona sudah melayangkan tiga kali tawaran untuk mendapatkan Philippe Coutinho, tapi ditolak. Mereka juga belum bisa mendapatkan Ousmane Dembele.
Namun, klub tersebut telah merekrut mantan gelandang Tottenham Hotspur, Paulinho. Ditanya soal keadaan mantan timnya, Neymar enggan menjawab secara gamblang.
"Saya tidak bisa berbicara sekarang karena saya berada di tim lain. Saya tidak tahu apa yang terjadi di sana, tapi saya melihat teman lama saya sedih, dan itulah yang membuat saya sedih karena saya mempunyai banyak teman di sana," kata Neymar.
"Saya berharap hal-hal akan membaik bagi Barcelona dan mereka akan menjadi tim yang bisa menyaingi tim lain seperti biasanya," pungkasnya. (BBC)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(KRS)