medcom.id, Newcastle: Tuan rumah Australia tampil dominan atas Uni Emirat Arab pada laga semifinal Piala Asia 2015. Terus menekan, The Socceross sukses memimpin 2-0 di babak pertama.
Berhadapan dengan UEA yang secara mengejutkan mengeliminasi juara bertahan, Jepang di perempat final, pelatih Australia, Angelos Postecoglou, langsung menginstruksikan anak asuhnya tampil ofensif. Hal ini ditujukan untuk menghindari timnya kecolongan gol lebih dulu, seperti yang dialami Jepang.
Dimotori Tim Cahill di sektor tengah, Australia langsung menekan pertahanan UEA. Gebrakan cepat yang dilakukan Australia pun terbukti ampuh. Laga baru berjalan tiga menit, mereka sudah sukses mengoyak jala gawang UEA yang dikawal Majed Naser.
Gol bermula dari situasi bola mati, tendangan penjuru. Massimo Loungo, pemain yang punya darah Indonesia melepaskan umpan matang yang disambut tandukan Trent Sainsbury yang meluncur mulus ke gawang.
Unggul 1-0, Australia makin gencar melakukan tekanan. Sementara itu, mental para pemain UEA nampak goyah dengan gol cepat itu. Terbukti, Omar Abdulrachman dan kawan-kawan kesulitan mengembangkan permainan.
Organisasi permainan yang kurang baik kembali harus dibayar mahal oleh UEA. Australia berhasil menggandakan keunggulan pada menit ke-14. Berawal dari kemelut di muka gawang, Loungo sukses menyodorkan bola yang disambut tendangan Jason Davidson yang kembali merobek jala gawang Naser.
Australia makin percaya diri dengan keunggulan 2-0. Tim Cahill dan kawan-kawan terus menekan pertahanan UEA. Namun, hingga turun minum, skor 2-0 untuk keunggulan Australia tidak berubah.
Susunan Pemain:
Australia: M. Ryan, M. Spiranovic, I. Franjic, J. Davidson, T. Sainsbury, T. Cahill, M. Milligan, M. Jedinak, R. Kruse, M. Leckie, M. Luongo
UEA: Majed Naser, Walid Abbas, Mohamed Ahmad, Mohanad Salem, Abdulaziz Sanqour, Omar Abdulrahman, Amer Abdulrahman, Mohamed Abdulrahman, Khamis Esmail, Ahmed Khalil, Ali Ahmed Mabkhout
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ACF)