medcom.id, London: Pada hari ini, 2 Juni 32 tahun silam, Federasi Sepak Bola Eropa (UEFA) melarang semua klub asal Inggris tampil di kompetisi Eropa selama lima tahun. Keputusan itu diambil setelah terjadinya tragedi Stadion Heysel di Brussels, Belgia, venue final Piala Champions (saat ini Liga Champions) 1984--1985 yang mempertemukan Liverpool kontra Juventusempat hari sebelumnya.
Membludaknya fan Liverpool tak menyurutkan pendukung Juventus memberikan semangat. Namun, suasana menjadi mencekam setelah kedua suporter terlibat friksi.
Saksi mata mengatakan fan Juventus yang memulai pergesekan di dalam stadion tersebut. Fan Liverpool yang lebih banyak balik membalas dengan lemparan batu ke arah pendukung Juventus.
Sadar kalah jumlah, fan Juventus memilih mundur, namun terhalang tembok stadion. Alhasil, salah satu tembok stadion itu pun roboh dan menimpa suporter di tribun bawah yang menewaskan 39 jiwa dan 600 orang terluka pada laga yang dimenangkan Juventus 1-0 itu.
(Baca:Resmi, Roberto Mancini Besut Zenit Saint Petersburg)
Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) pun mendukung sanksi yang diberikan UEFA usai ditanggapi keras Perdana Menteri Margaret Thatcher. Namun, FA tak menyangka UEFA akan memberikan sanksi lama yakni lima tahun larangan berpartisipasi di kompetisi Eropa.
Apes bagi Liverpool. Klub pesisir sungai Mersey itu mendapat tambahan satu tahun larangan tampil di Eropa. The Reds mendapat tambahan sanksi karena dinilai UEFA menjadi tim yang berperan langsung dalam bencana Stadion Heysel. (TDIFH)
Video:Timnas U-19 Dikalahkan Brasil U-20 di Turnamen Toulon 2017
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(REN)