medcom.id, Manchester: Kegagalan penati Radamel Falcao adalah momen kunci kekalahan AS Monaco 3-5 dari Manchester City pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions, Rabu 22 Februari dini hari WIB. Hal itu dikatakan pelatih Monaco, Leonardo Jardim.
Pemimpin klasemen Ligue 1 itu sebenarnya memimpin 2-1 pada babak pertama. Bahkan, mereka berkesempatan unggul 3-1 ketika mendapat penalti pada menit ke-50. Akan tetapi, Falcao gagal menjalankan tugasnya dan delapan menit kemudian, Sergio Aguero bisa menyamakan kedudukan.
BACA:Drama Delapan Gol, City Redam Perlawanan Monaco
Meskipun Falcao kemudian menambah golnya untuk membawa Monaco unggul 3-2, serangan lebih lanjut dari Aguero, John Stones, dan Leroy Sane di Stadion Etihad meninggalkan Monaco dengan banyak pekerjaan yang harus dilakukan di kandang karena kekalahan 3-5.
"Saya pikir hal pertama yang bisa saya katakan adalah bahwa pertandingan ini mungkin salah satu permainan yang paling menarik dari Liga Champions musim ini, menarik untuk pendukung. Itu adalah pertandingan besar bagi pendukung. Saya membayangkan semua orang senang menyaksikan tontonan seperti ini," ujar Jardim.
"Saya pikir Monaco memainkan permainan hebat. Saya telah mengucapkan selamat kepada pemain saya. Kami membuat beberapa kesalahan dalam pertahanan yang kami dihukum untuk itu dan saya pikir kunci nyata untuk permainan ini adalah ketika kami punya kesempatan unggul 3-1," lanjutnya.
"Kami bekerja keras untuk memberikan pertunjukan karena kami bergairah tentang sepak bola dan kami ingin menyenangkan fans. Mencetak tiga gol di sini di Manchester City adalah hal yang sangat baik, permainan yang fantastis," sambungnya.
BACA:Atletico Menang dengan Skor Meyakinkan atas Leverkusen
"Kami punya 90 menit kedua untuk dimainkan, bermain di kandang, jadi jauh dari kata selesai. Siapa pun yang akan pulang atau duduk di rumah menonton pertandingan telah melihat permainan yang benar-benar hebat," pungkas Jardim.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(KRS)