medcom.id, Muenchen: Manajer Arsenal, Arsene Wenger menyesali kekalahan memalukan 1-5 yang diderita timnya dari Bayern Muenchen pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions 2016 -- 2017, Kamis 16 Februari dini hari WIB. Masalah mental disoroti oleh pelatih asal Prancis itu.
Arsenal asuhan Wenger berada di pintu keluar babak 16 besar Liga Champions untuk musim ketujuh secara berturut-turut setelah kekalahan memalukan pada leg pertama di Allianz Arena.
BACA:PSM Boyong Skuat Terbaik Melawan Persiba
Alexis Sanchez sempat membuka asa lewat gol penyama kedudukan pada menit ke-30 selepas gol Arjen Robben. Akan tetapi, dua gol dari Thiago Alcantara dan masing-masing satu gol dari Robert Lewandowski dan Thomas Muller membuat The Gunners pulang dari Jerman dengan kepala tertunduk.
Wenger menyesali cara timnya menyelesaikan pertemuan itu, dengan Thiago mencetak gol pada menit ke-63 dan Muller menyempurnakan kekalahan mereka pada menit akhir.
"Ada masalah-masalah nyata yang kami hadapi setelah gol ketiga. Kami kehilangan organisasi kami dan letih mental," kata Wenger dalam konferensi pers.
"25 menit terakhir adalah mimpi buruk bagi kami. Itu tampak seperti kita tidak ada respons sama sekali," sambungnya.
Kehilangan kapten dan bek tengah Laurent Koscielny yang cedera pada awal babak kedua juga menjadi pemicu runtuhnya pertahanan Arsenal.
BACA:Bima Sakti Kantongi Pemain yang Bakal Seleksi Timnas
Sementara itu, untuk laga leg kedua, Wenger mengatakan timnya perlu menghadapi kenyataan bahwa mereka kalah telak. Leg kedua akan berlangsung di Stadion Emirates pada Rabu 8 Maret dini hari WIB.
"Koscielny? Saya akan senang untuk mepertahankan dia di lapangan. Setelah itu sulit untuk mengukur dampak nyata," katanya.
"Faktanya adalah, kami harus mengatasi dengan hasilnya. Kami memiliki hasil yang sangat buruk," pungkasnya. (Soccerway)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ASM)