Lantas, apa yang jadi rujukan banyak kalangan menyebut laga ini akan berlangsung sengit, bahkan berpotensi menghadirkan kejutan? Salah satunya adalah rekor apik Napoli yang dibawa ke Santiago Bernabeu.
Sepanjang kiprahnya di Liga Champions musim ini, Napoli tampil impresif saat bermain jauh dari markasnya. Mereka tidak terkalahkan di tiga laga tandang di fase grup, yakni menang 2-1 di kandang Dynamo Kiev, menahan imbang Besiktas (1-1) dan memukul mundur Benfica (2-1).
Dengan hanya menelan satu kekalahan di fase grup, Napoli lolos ke babak 16 besar dengan status juara grup, mengungguli Benfica yang notabene langganan di Liga Champions.
Di lain kubu, Madrid akan menjamu Napoli dengan kepercayaan diri penuh lantaran mereka akan tampil di hadapan publik sendiri. Akan tetapi, sang petahana tidak boleh lengah lantaran rekor kandang mereka di Liga Champions musim ini tidak terlalu bagus.
Baca:Preview Real Madrid vs Napoli: Ancaman Hegemoni Los Blancos
Meski tidak terkalahkan dalam tiga pertandingan kandang (2 menang, 1 imbang) yang mereka lakoni di fase grup, Madrid harus bekerja keras untuk melakukannya. Di laga kontra Sporting Lisbon misalnya, Madrid nyaris kalah andai Cristiano Ronaldo dan Alvaro Morata tidak mencetak gol di penghujung laga untuk menyegel kemenangan 2-1.
Sempat tampil menggila di pertandingan kedua saat membantai Legia Warsawa 5-1, Madrid kembali tampil inkonsisten pada laga pamungkas di mana mereka harus puas bermain imbang 2-2 melawan Borussia Dortmund. Hasil ini sekaligus membuat Madrid gagal mengamankan status juara grup.
Selain catatan menarik di atas, ada beberapa fakta menarik lain yang mengiringi Madrid dan Napoli jelang bentrok di Santiago Bernabeu dini hari nanti. Berikut Metrotvnews.com telah merangkumnya dari berbagai sumber.
REAL MADRID
- Madrid tengah membidik tiket babak perempat final untuk kali ketujuh secara beruntun, sekaligus mencetak sejarah sebagai tim pertama yang sukses mempertahankan gelar Liga Champions.
- Ini merupakan pertemuan ketiga di antara Madrid dan Napoli setelah sebelumnya bentrok di Piala Eropa 1987. Kala itu, Madrid menang 2-0 di Bernabeu dan imbang 1-1 di Naples.
- Madrid lolos ke babak 16 besar dengan status runner-up Grup F, kalah bersaing dengan Dortmund. El Real mengoleksi 12 poin hasil dari tiga kali menang dan 3 kali imbang. Di enam pertandingan tersebut, Madrid mengoleksi 16 gol dan kebobolan 10 gol.
- Sebelum ditahan imbang Dortmund pada laga pamungkas penyisihan grup, Madrid mencatatkan sembilan kemenangan beruntun di kandang.
- Secara keseluruhan, Madrid mencatatkan 28 kemenangan dari total 33 laga kandang yang mereka mainkan di Liga Champions. Dari jumlah itu, Los Blancos hanya kalah satu kali, yakni ketika takluk 3-4 dari Schalke pada babak 16 besar musim 2014--2015.
- Dari 10 pertandingan terakhir yang dimainkan di semua ajang musim ini, Madrid mencatatkan rekor; 6 kali menang, 2 imbang dan 2 kalah.
- Madrid memang sukses menyingkirkan AS Roma pada babak 16 besar musim lalu. Akan tetapi, sebelum itu El Real selalu tersingkir dalam delapan kali bentrok melawan klub Italia, termasuk ketika disingkirkan Juventus pada semifinal musim 2014--2015.
- Madrid total sudah 31 kali menjamu klub Italia. Hasilnya, mereka sukses memetik 22 kemenangan, tiga kali imbang dan enam kali kalah.
- Cristiano Ronaldo untuk sementara tampil sebagai mesin gol Madrid di musim ini dengan koleksi 14 gol, sementara Toni Kroos jadi pemberi assist terbanyak dengan 9 umpan yang berbuah gol.
- Madrid saat ini memuncaki klasemen sementara La Liga Spanyol dengan koleksi 49 poin dari 20 laga atau unggul satu angka dari Barcelona. El Real sejauh ini sudah mencetak 54 gol dan kebobolan 18 gol.
Baca juga:Preview Muenchen vs Arsenal: The Gunners Melawan Takdir
NAPOLI
- Ini merupakan kali kedua dalam sejarah, Napoli berhasil menembus babak 16 besar Liga Champions. Ini merupakan pencapaian tertinggi I Partenopei di kompetisi paling elite benua biru.
- Pada penampilan perdananya di babak 16 besar musim 2011--2012 lalu, Napoli disingkirkan secara tragis oleh Chelsea. Napoli yang sukses meraih kemenangan 3-1 pada pertemuan pertama, harus angkat koper usai takluk 1-4 di Stamford Bridge via babak extra time.
- Napoli memastikan diri lolos ke babak 16 besar dengan status juara Grup B, mengungguli Benfica. Napoli meraih 11 poin hasil dari tiga kali menang, dua imbang dan satu kalah. Mereka total mencetak 11 gol dan kebobolan delapan gol dalam enam laga di fase grup.
- Napoli tidak pernah kalah (5 menang, 1 imbang dan 1 kalah) dalam tujuh laga tandang terakhirnya di pentas Eropa. Kekalahan terakhir mereka terjadi pada Februari 2016 saat takluk 0-1 dari Villarreal di babak 32 besar.
- Napoli sudah enam kali bertemu wakil dari Spanyol. Hasilnya, mereka dua kali menang dan empat kali kalah. Di empat bentrok terakhirnya, Napoli bahkan tidak pernah menang (2 imbang dan 2 kalah)
- Napoli datang ke markas Madrid dengan rekor impresif di mana mereka tidak terkalahkan dalam 18 laga yang mereka mainkan di semua ajang.
- Dries Mertens jadi pemain tersubur Napoli di musim ini dengan koleksi 16 gol. Sementara Jose Callejon jadi pencetak assist terbanyak (9).
- Laga di Santiago Bernabeu akan jadi pertandingan emosional buat Raul Albiol dan Jose Callejon yang sempat berseragam Madrid.
- Napoli saat ini menghuni posisi tiga klasemen sementara Serie A dengan koleksi 53 poin dari 24 laga (terpaut tujuh angka dari Juventus di puncak klasemen). Mereka tercatat sebagai tim tersubur sejauh ini dengan lesakan 57 gol dan kebobolan 26.
Video:Bayern Muenchen Jadi Momok bagi Arsenal
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ACF)
