Hiddink Beri Rasa Beda di PSG vs Chelsea

Bola babak 16 besar liga champions 2015-2016

A. Firdaus • 16 Februari 2016 18:27

medcom.id, Jakarta: Pertemuan kelima dalam tiga tahun terakhir membuat Paris Saint-Germain sudah tahu betul kekuatan Chelsea. Bedanya, Chelsea yang bakal dihadapi PSG pada saat ini tidak dilatih oleh Jose Mourinho lantaran sudah didepak dan digantikan Guus Hiddink.

Mampukah Chelsea era Hiddink tak mengulang pertemuan kelam pada tahun lalu?

PSG menyingkirkan Chelsea pada babak 16-besar Liga Champions di Stamford Bridge setahun lalu. Pada saat itu, kedua tim tampil sama kuat. Tapi gol Thiago Silva dari sepak pojok menit 114 membuat The Blues tersingkir dari Liga Champions musim lalu. PSG melaju lantaran menang agresivitas gol tandang dengan skor 3-3.
PSG punya persiapan yang jauh lebih baik ketimbang Chelsea. Selain itu, Zlatan Ibrahimovic dkk bakal lebih superior karena punya rekor 44 laga tak terkalahkan di kancah domestik.

Sebaliknya, Chelsea masih berjuang bangkit dari keterpurukan. Performa mereka memang belum terlalu istimewa. Tapi Hiddink sukses membawa John Terry cs belum terkalahkan dari 12 pertandingan terakhir.

Chelsea maupun PSG saling menyingkirkan dalam dua musim beruntun. Tapi untuk kali ini, peran Hiddink yang sarat pengalaman memberi rasa yang beda dibanding dua musim sebelumnya.

"Chelsea adalah tim yang punya kapasitas untuk mengalahkan kami. Kami bertemu Chelsea dalam dua musim terakhir. Mereka sekali mengalahkan kami dan kami sekali menyingkirkan mereka. Itu menunjukkan bahwa level kedua tim sangat mirip," ujar pelatih PSG, Laurent Blanc.

"Liga Champions memberikan mereka kesempatan untuk berpikir positif dalam musim yang sulit. Manajer mereka sangat berpengalaman memenangkan kompetisi ini," sambungnya.

Hiddink punya komentar yang sama soal kekuatan PSG. Baginya kedua kesebelasan merupakan klub yang sangat kuat. Manajer asal Belanda itu juga menganggap pertandingan ini bisa menjadi ujian untuk mengukur sejauh mana kekuatan Chelsea saat ditanganinya.

"Saya setuju peluang kedua klub 50:50. PSG membangun tim sangat kuat. Mereka mendominasi liga Prancis. Untuk menjadi klub hebat, tim harus memenangi Liga Champions, dan mereka tentu menginginkan itu," terang Hiddink.

"Kami berkembang sejak Desember. Tapi bertemu PSG adalah ujian terbaik untuk mendapatkan hasil pada babak selanjutnya," tegasnya.

Kedua tim punya masalah yang sama pada saat ini. Beberapa bintangnya harus absen pada laga yang berlangsung di Parc des Princes.

Hiddink tak bisa menurunkan sang kapten, John Terry karena mengalami cedera hamstring. Sedangkan di kubu tim tuan rumah, Marco Verratti dan Javier Pastore harus menepi karena mengalami cedera engkel.

Enam pertemuan terakhir PSG vs Chelsea di Liga Champions:
(12/03/15): Chelsea 2-2 PSG
(18/02/15): PSG 1-1 Chelsea
(09/04/14): Chelsea 2-0 PSG
(03/04/14): PSG 3-1 Chelsea
(24/11/04): Chelsea 0-0 PSG
(14/09/04): PSG 0-3 Chelsea

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(HIL)