Lini masa Twitter langsung menghujani Arsenal dengan berbagai cemoohan gara-gara fakta itu. Sejumlah akun sepak bola kompak mengolok-olok The Gunners yang tak pernah lolos ke perempat final Liga Champions dalam tujuh musim terakhir.
Rapor ini terbilang memalukan untuk Arsenal. Sebab, mereka merupakan wakil Inggris dengan status sebagai salah satu klub besar di Eropa. Namun anehnya, prestasi mereka kalah mentereng dibanding Leicester yang notabene menjalani debut di Liga Champions pada musim ini.Arsenal
— UtdWay (@UtdWay) March 15, 2017
2011 Last 16
2012 Last 16
2013 Last 16
2014 Last 16
2015 Last 16
2016 Last 16
2017 Last 16
Leicester City
2017 Last 8 (1st Season)
Manajer Arsenal, Arsene Wenger bisa jadi orang yang paling malu melihat pencapaian Leicester di Liga Champions 2016--2017. Maklum, Wenger pernah memprediksi The Foxes bakal kesulitan tampil di kompetisi paling elite di benua biru.? Man City
— Footy Jokes (@Footy_Jokes) March 15, 2017
? Arsenal
? Spurs
? Leicester City
The only English left in the Champions League! pic.twitter.com/JRb8CBXh7D
"Leicester akan kesulitan. Permainan mereka tidak bertumpu ke penguasaan bola. Mereka sangat bergantung dengan kekuatan fisik. Tenaga Anda akan habis jika melawan Barcelona pada Rabu lalu tampil di Liga Primer Inggris pada akhir pekan. Itu akan menyulitkan Leicester," prediksi Wenger pada Maret 2017.Tottenham ?
— Blue Army TV - #lcfc (@bluearmy) March 15, 2017
Arsenal ?
Man City ?
Leicester City are the pride of England.#LCFC #ChampionsLeague pic.twitter.com/GMMLMuk4K4
Prediksi Wenger jauh dari kenyataan. Justru, Arsenal yang terjungkal ketika Leicester merasakan manisnya berada di antara delapan klub terbaik di Eropa pada musim ini. Hebatnya lagi, Leicester menjadi satu-satunya perwakilan Inggris di perempat final Liga Champions 2016--2017.
15th in England
— Footy Jokes (@Footy_Jokes) March 16, 2017
Top 8 in Europe
Leicester logic. ???? ???? pic.twitter.com/9nb96bBysk
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(HIL)