medcom.id, Curitiba: Kemenangan Spanyol atas Australia di laga ketiga penyisihan Grup B merupakan laga terakhir bagi striker David Villa di kancah internasional. Bomber yang saat ini membela tim Major League Soccer, New York FC pun tidak bisa menyembunyikan rasa emosionalnya ketika ditarik keluar oleh Vicente Del Bosque tepat di menit ke-57.
Seperti diketahui, Villa memang memutuskan sudah tidak akan memperkuat “La Furia Roja” lagi. Di laga semalam, eks bomber Atletico Madrid itu juga sukses menciptakan gol indah menggunakan back-heel setelah mendapatkan umpan tarik dari Juanfran.
Namun, Villa sendiri tidak bisa menyelesaikan pertandingan sampai selesai, karena Del Bosque memutuskan untuk menggantikan dirinya dengan Juan Mata. Sontak, hal itu membuat striker 32 tahun meneteskan air mata.
Tak ayal, rekan-rekan satu tim seperti Diego Costa, Gerard Pique, Iker Casillas, dan Pedro pun mencoba memberikan ketenangan kepada Villa yang tertunduk meninggalkan lapangan.
Sementara itu, Del Bosque sendiri mengaku tidak sadar bahwa laga kontra Australia itu merupakan laga terakhir bagi Villa.
“Dia (Villa) tentu akan sangat kesal. Dia mengatakan bahwa itu adalah pertandingan terakhir, tapi saya tidak tahu hal itu. Saya yakin dia pasti marah,” ungkap Del Bosque usai pertandingan.
“Semua yang saya pikirkan adalah menang di pertandingan itu dan kami sudah melakukannya,” papar Del Bosque.
Kendati mampu membungkam “Socceroos”, tapi Spanyol tetap tidak bisa melaju ke fase 16 besar karena kalah poin dari Belanda dan Cile. (Daily Mail)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(FIT)